Kajian Teknis dan Finansial Unit Penangkapan Pancing di Pulau Sebesi Kabupaten Lampung Selatan
Abstract
Unit penangkapan pancing yang beroperasi di Pulau Sebesi terdiri atas tiga jenis yaitu pancing kotrek, pancing tambelan dan pancing blo'on. Ketiga pancing ini dioperasikan dalam satu trip yang dilakukan secar bertahap. Unit penangkapan ini digunakan untuk menangkap berbagai jenis ikan yaitu pelagis, ikan demersal dan ikan karang. Hasil tangkapanpancing yang memiliki nilai rata-rata terbesar yaitu tenggiri (Scomberomeurs guttatus), kembung lelaki (Rastrelliger kanagurata) dan tembang (Sardinella gibbosa). Total investasi yang diperlukan untuk unit usaha penagkapan pancing adalah sebesar Rp 6.005.00,00 dengan nilai komponen tertinggi adalah untuk pembelian mesin terbesar Rp 2.500.00,00 atau 1,63% jika mesin tidak berasal dari bantuan .jika mesin berasal dari bantuan maka komponen yang tertinggi adalah pembelian kapal sebesar Rp 1.500.000,00 atau 24,98%. Keuntungan yang diperoleh dalam usaha penangkapan dengan pancing adalah sebesar rp. 5.078.685,65 / tahun. Berdasarkan hasil analisis teknis dan finansial, maka usaha unit penangkapan pancing di Pulau Sebesi memiliki peluang yang baik dan layak untuk dikembangkan dengan syarat kenaikan harga bensin tidak mencapai 19,33%