Analisis Mutu Ikan Tuna Selama Lepas Tangkap Pada Perbedaan Preparasi dan Waktu Penyimpanan
Abstract
Indonesia merupakan sakah satu negara pengekspor tuna sebesar di dunia. Volume toral ekspor tuna pada tahun 2004 mencapai 94.221 ton dengan niali US$ 243.937 juta. Upaya mempertahankan mutu ikan tuna perlu dilakukan secara intensif untuk meningkatkan akses pasar ke negara/kawasan tujuan ekspor. tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa mutu ikan tuna lepas tangkap serta mengamati perubahan mutu steak dan loin ikan tuna pada suhu penyimpanan chilling (0-4 derajat C). Penelitian dilakukan di Pelabuhan Ratu, Jawa Barat dan Balai Besar Riset Pengelolaan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan Jakarta. Penelitian meliputi pengamatan mutu ikan segar dan penurunan mutu dengan beberapa perlakuan yaitu dalam bentuk preparasi loin dan steak dengan penyimpanan pada suhu dingin 0-4 derajat celcius. Analisa dilakukan setiap tiga hari selama 15 hari. Pengamatan yang dilakukan meliputi suhu pusat iakn, ph ikan dan pengambilan sampel ikan untuk analisa nilai K(inosine, hipoxantine, MP, AMP, ADP, ATP), histamin, logam berat Hg dan Cd, mikrobiologi, rendemen fillet ikan dan uji organoleptik
Collections
- MT - Agriculture Technology [2209]