Transplantasi interspesies ovarium domba pada uterus kelinci
Interspecies tranplantation of ewe ovary to rabbit uterine
Date
2008Author
Sumarmin, Ramadhan
Boediono, Arief
Winarto Adi
Yusuf, Tuty Laswardi
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui keadaan dan perkembangan ovarium domba yang ditransplantasikan di dalam uterus kelinci yang bunting semu sebagai model preservasi ovarium. Ovarium domba dikoleksi dari rumah potong hewan lokaL Penelitian difokuskan pada transplantasi ovarium domba yang dilakukan di dalam uterus kelinci pada hari ke 1 dan 7 bunting semu. Setelah 5, 7, 9, atau I1 hari ditransplantasikan, ovarium domba diambii kembali. Pada bagian pertama penelitian dilakukan untuk mengetafiui daya dukung uterus terhadap keutuhan bagian ovarium domba yang ditransplantasikan, dalam pengaruh rentang waktu dan posisi ovarium domba di dalam uterus kelinci (rongga uterus kelinci dibagi menjadi empat areal dari istmus ke arah serviks). Ovarium domba pascatransplantasi dikoleksi kembali dm dievaluasi keutuhannya dengm memberikan skor keutuhan dengan angka 1 sampai 4. Skor I uniuk ovarium domba pascatransplantasi. dengan keutuhan di bawah 25%, skor 2 untuk keutuhan 25 %50 %, skor 3 untuk keutuhan 50%-35%, dm skor 4 untuk keutuhan lebii dari 75%. Nilai skor keutuhan ini ditrmsformasikan terlebih dahulu ke dalam nilai log sebelum dilakukan uji Anova dan DNMRT. Untuk mengetahui perkembangan foliiel dm perubahan histologis ovarium domba pascatransplantasi, dilakukan evaluasi mikroskopis pada preparat histologis ovarium domba yang telah dipotong dengan metode parafin dan diwarnai dengan Hematoksilim dm Eosin (HE). Sedangkan untuk mengetahui status bunting semu selama ovarium domba dalam uterus kelinci resipien, dilakukan pengamatan terhadap histologis uterus dan pengukuran kadar hormon progesteron dalam plasma darah menggunakan metode RLA.
Collections
- DT - Veterinary Science [287]