Analisis kebijakan pembangunan ekonomi kelautan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
Abstract
Bangka Belitung adalah provinsi kepulauan terdiri atas dua pulau besar dan 251 pulau kecil, dengan wilayah seluas 81.582 kilometer persegi. Lebih dari 80 persen wilayahnya merupakan wilayah perairan yang kaya akan potensi sumberdaya kelautan. Oleh karena itu, mengingat besarnya potensi kelautan yang dimilikinya, maka pembangunan di provinsi muda ini seharusnya mampu menjadikan bidang kelautan sebagai prime mover pembangunan. Namun pemanfaatan sumberdaya ini belum dilakukan secara maksimal. Salah satunya adalah masih belum optimalnya pemanfaatan sumberdaya perikanan. Selain masih terbatasnya teknologi penangkapan, permasalahan yang muncul adalah terjadinya trade-off antar sektor perikanan dengan sektor pertambangan (timah) yang menyebabkan degradasi lingkungan pesisir dan lautan.
Collections
- MT - Fisheries [2934]