Dampak kebijakan harga dasar gabah dan tarif terhadap permintaan dan penawaran beras di Indonesia
Abstract
Masalah konsumsi beras dan pemenuhannya tetap merupakan agenda penting dalam pembanguanan ekonomi indonesia. Beras merupakan makanan pokok utama penduduk indonesia mempunyai peran besar dalam mewujudkan stabilasi nasional, oleh karena itu beras dipandang sebagai komoditas politik. Laju pertumbuhan penduduk yang cepat mempengaruhi pemenuhan dan penyediaan konsumsi beras nasional. Terkait dengan produksi beras nasional pulau jawa merupakan penghasil utama beras yaitu menyumbang 56 persen dari produksi beras nasional. Konversi lahan khususnya dipulau Jawa hanya sebesar 0.5 persen pertahun, sementara itu pertambahan luas lahan sawah diluar jawa hanya sebesar 0.05 persen pertahun. Kondisi ini diperparah banyak saluran irigasi teknis yang rusak dan tinggi harga pupuk sebagai akibat penyaluran subsidi pupuk yang tidak tepat secara langsung tingkat produktivitas lahan sawah.