View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Dissertations
      • DT - Agriculture
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Dissertations
      • DT - Agriculture
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Penapisan genotipe dan analisis genetik ketahanan pepaya terhadap penyakit antraknosa di Tajur dan Gunung Geulis Bogor

      Screening of genotype and genetic analysis of papaya to anthracnose disease resistance on Tajur and Gunung Geulis Bogor.

      Thumbnail
      View/Open
      Cover (352.6Kb)
      BAB I (302.2Kb)
      BAB II (358.7Kb)
      BAB III (812.7Kb)
      BAB IV (384.1Kb)
      BAB V (280.6Kb)
      Daftar Pustaka (398.7Kb)
      Full Text (1.246Mb)
      abstract. (124.2Kb)
      abstract (6.075Mb)
      Date
      2007
      Author
      Hafsah, Siti
      Sastrosumarjo, Sarsidi
      Sujiprihati, Sriani
      Sobir
      Hidayat, Sri Hendrastuti
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Penyakit antraknosa pada buah pepaya merupakan salah satu faktor pembatas produksi pada pertanaman pepaya di dunia, termasuk di Indonesia. Pembentukan varietas yang tahan merupakan salah satu cara pengendalian yang tepat. Hal yang penting untuk menentukan strategi pemuliaan yang efektif adalah informasi tentang patogen penyebab antraknosa dan tetua donor serta kendali genetik penyakit antraknosa pada tanaman pepaya. Penelitian ini meliputi empat kegiatan yaitu (1) Studi patogen penyebab penyakit antraknosa, (2) Penapisan ketahanan plasma nutfah pepaya (Carica papaya L.), (3) Korelasi antar karakter terhadap karakter ketahanan, (4) Analisis silang diallel untuk karakter ketahanan pepaya terhadap antraknosa. Penelitian yang dilakukan bertujuan : mengidentifikasi patogen penyebab antraknosa dan mendapatkan metode skrining yang efisien untuk penentuan derajat ketahanan terhadap penyakit antraknosa pada pepaya, mengetahui adanya tanaman yang tahan dan rentan pada plasma nutfah yang ada yang akan digunakan sebagai tetua, mengevaluasi keragaan umum beberapa karakter kuantitatif pepaya yang mencerminkan tingkat ketahanan terhadap penyakit antraknosa, menduga besarnya daya gabung umum dan khusus dan heterosis dari hasil persilangan half diallel, diharapkan diperoleh keterangan tentang potensi hibrida.
       
      Anthracnose papaya disease caused by Colletotrichum gloeosporioides is known to be limiting factor of papaya production around the world, including Indonesia. Resistance varieties is considered as the best strategy to protect phytoplant from anthracnose disease epidemic. In order to develop resistance varieties genetic is required information such as identification the Colletotrichum species, Screening papaya genotype for resistance to papaya anthracnose disease, correlation coefficient among agronomic traits on antrachnose disease resistance and combining ability and heterosis effects
       
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/40866
      Collections
      • DT - Agriculture [771]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository