Kinetika Reaksi Transesterifikasi Minyak Biji Nyamplung (Calophyllum inophyllum) pada Proses Produksi Biodiesel
Date
2009Author
Sahirman
Suryani, A.
Mangunwidjaya, D.
Sukardi
Sudrajat, R.
Metadata
Show full item recordAbstract
Biodiesel adalah bahan bakar alternatif untuk mesin diesel yang dibuat dari minyak sayur, lemak hewan atau minyak bekas melalui proses transesterifikasi dengan alkohol seperti metanol yang digunakan secara langsung maupun dicampur dengan minyak diesel. Tujuan penelitian ini adalah menentukan kinetika reaksi transesterifikasi minyak biji nyamplung (Calophyllum inophyllum) pada proses pembuatan biodiesel. Kinetika transesterifikasi digunakan untuk membuat rancangan proses khususnya berkaitan dengan kinerja reaktor. Kinetika reaksi ditentukan pada nisbah molar metanol terhadap minyak 6:1, konsentrasi katalisator NaOH terhadap berat minyak 1%, kecepatan pengadukan 400 rpm, waktu 30 menitdan suhu 302 K, 318K, 333K, dan 343K. Hasil penelitian menunjukan bahwa tetapan laju reaksi transesterifikasi orde baru pada Suhu 302K, 318K, 333K, dan 343K masing-masing berturut-turut adalah 0,0546 menit, 0,0663 menit, 0,1174 menit. Energi Aktivasi (Ea) adalah 3870,5 cal/mol dan laju reaksi transesterifikasi (r)=32,23 e [ME]. Pada kondisi isotermal suhu333 K dengan harga k=0,0883 menit, untuk mendapatkan metil seter sebesar 2,82 mol/liter atau 95,17% dibutuhkan 15,27 menit.