Analisis koliform dalam susu segar sebagai parameter sanitasi peternakan
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis koliform dalam susu segar sebagai parameter sanitasi, khususnya peternakan sapi perah di daerah Bogor. Penelitian ini menggunakan susu sampel individu dari peternakan di daerah Bogor yaitu Kebon Pedes dan Cisarua. Sampel dipupuk dengan media Violet Red Bile (VRB) Agar. Setelah diinkubasi selama 24-48 jam dengan suhu 35-37oC, koloni koliform dihitung dan data diolah menggunakan uji ANOVA dan dilanjutkan uji Duncan. Data pengamatan sanitasi diperoleh dengan kuisioner. Analisis data menunjukkan jumlah koliform pada susu segar yang tertinggi 2,2.104 ± 2,4.104 cfu/ml di peternakan F dan terendah 4,1. 102 ± 4,0.102 cfu/ml di peternakan B. Tingginya jumlah koliform di peternakan F kemungkinan disebabkan karena sebelum pemerahan sapi-sapi di peternakan ini tidak dilakukan pencucian puting. Peralatan yang digunakan juga hanya dibersihkan dengan air biasa bukan air panas dan tidak menggunakan sabun serta sumber air berasal dari mata air pegunungan. Rendahnya jumlah koliform dalam susu segar di peternakan B kemungkinan disebabkan karena pembersihan kandang dilakukan lebih dari dua kali dalam sehari dan dilakukan pencucian puting sebelum pemerahan. Selain itu peralatan pemerahan dibersihkan sebelum dan sesudah pemerahan dengan menggunakan air dan sabun serta sumber air berasal dari sumur.