Perubahan Warna Kuning Telur Itik Lokal dengan Penambahan Tepung Daun Kaliandra (Calliandra Calothyrsus) dan Daun Singkong (Manihot Esculenta
Abstract
Lahan Pertanian yang semakin berkurang telah mendorong peternak itik mengalihkan sistem beternak itik dari ekstensif menjadi intensif, sehingga kebutuhan pakan itik sangat bergantung kepada peternak. Pakan yang diberikan selama ini menghasilkan kuning telur dengan warna yang kurang disukai oleh masyarakat karena kuning telur hasil pemeliharaan intensif lebih pucat daripada kuning telur hasil pangonan. Itik pangonan memakan hijauan berupa rumput-rumput di sawah sehingga warna kuning telur berwarna kuning tua. Penelitian ini menggunakan daun kaliandra dan daun singkong sebagai pengganti hijauan sawah dengan harapan kuning telur yang dihasilkan sesuai dengan selera konsumen.