Kondisi Biosekuriti Pada Tempat Penjualan Unggas Hidup Di Pasar Tradisional Di Kabupaten Tasikmalaya Dan Risikonya Terhadap Penyebaran Avian Influenza
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menilai tingkat biosekuriti tempat penjualan unggas hidup di pasar tradisional yang ada di Kabupaten Tasikmalaya dan risikonya terhadap penyebaran avian influenza (AI). Penilaian dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan checklist yang penilaiannya diadaptasi dari Ducks Surveillance Study of Live Bird Markets in Jakarta, dikembangkan oleh Tim Peneliti FKH-IPB bekerja sama dengan FAO. Penelitian dilakukan dengan metode observasi lapang dan wawancara. Penelitian dilaksanakan di tiga pasar yang berada di Kabupaten Tasikmalaya. Hasil pengamatan dan penilaian menunjukkan bahwa penerapan biosekuriti pada tempat penjualan unggas hidup di Kabupaten Tasikmalaya masih buruk. Kondisi biosekuriti yang buruk tersebut menyebabkan tingginya risiko penyebaran AI melalui tempat penjualan unggas hidup pada pasar tradisonal di Kabupaten Tasikmalaya.