View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Agriculture
      • UT - Agronomy and Horticulture
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Agriculture
      • UT - Agronomy and Horticulture
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Pengaruh Tipe Pangkasan terhadap Pertumbuhan Pucuk dan Produksi Teh (Camellia sinensis (L.)O.Kuntze) pada Kebun Lancuran dan Kebun Produksi

      Thumbnail
      View/Open
      Full Text (1.175Mb)
      Abstract (166.7Kb)
      PostScript (265.2Kb)
      Date
      1999
      Author
      Mardiana, Ina
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh tipe pangkasan terhadap pertumbuhan pucuk dan produksi teh dengan membandingkan tanaman teh yang terdapat pada kebun lancuran dan kebun produksi. Percobaan dilaksanakan di kebun Gedeh Cianjur PT. Perkebunan Nusantara VIII, Jawa Barat pada ketinggian 800 - 1 200 meter eli atas permukaan laut dengan curah hujan 3 248 mm per tahun. Tanaman teh yang digunakan adalah tanaman teh produktif berurnur 9 tahun (siklus pangkas ke-2) dan tanaman lancuran berumur 6 tahun (siklus pangkas ke-l). Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan petak terbagi dengan rancangan dasar acak kelompok. Petak utama terdiri dari dua taraf yaitu kebun lancuran (AI) dan kebun produksi (A2), sedangkan anak petak terdiri dari tiga taraf yaitu pangkasan bersih (B 1), pangkasan kepris (B2) dan pangkasan jambul (B3) yang diulang 3 kali. Setiap satuan percobaan terdapat pada petakan berukuran 10 m x 10m dan dipilih 5 perdu sebagai perdu contoh pada setiap petaknya. Peubah yang diamati meliputi kadar pati, tinggi tunas, waktu jendangan pertama, total bobot basah petikan jendangan, bobot basah. dan bobot kering petikan produksi dan analisis pucuk. Hasil percobaan menunjukkan kadar pati yang diamati sebelum pemangkasan menunjukkan angka di atas 12% yang menandakan tanaman aman untuk dipangkas. Tipe pangkasan jambul menghasilkan perfumbuhan tunas lebih cepat sehingga tanaman lebih cepat mencapai waktu jendangan pertama. Pangkasan bersih menghasilkan bobot basah pucuk hasil petikan produksi lebih banyak. Jenis kebun produksi memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan kebun lancuran, seperti pertumbuhan tunas dan waktu jendangan pertama yang lebih cepat, bobot basah dan kering petikan jendangan dan petikan produksi yang lebih banyak. Untuk jangka pendek kebun lancuran tidak dapat dimanfaatkan kerena memiliki produksi yang sangat rendah.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/21909
      Collections
      • UT - Agronomy and Horticulture [7620]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository