Studi Kasus Otitis Akibat Otodectes Cynotis Pada Kucing Di Rumah Sakit Hewan Jakarta Sejak Januari 1999 Sampai Dengan Desember 2000. (Case Study Of Feline Otitis Caused By Otodectes Cynotis At The Jakarta Animal Hospital From January 1999 To Desember 2000)
Abstract
Otodectic mange adalah tipe kudis yang sangat umum ditemukan pada kucing. Penyakit ini biasanya ditemukan dalam saluran eksternal telinga. Penyebabnya adalah tungau Otodectes cynotis. Studi kasus otodectic mange pada kucing yang datang ke RSHJ sejak Januari 1999 sampai dengan Desember 2000 menunjukkan bahwa dari 9464 pasien kucing terdapat 276 ekor (2,52%) kucing menderita Otodectic mange. Sebanyak (63,80%) diantaranya ditemukan pada kucing berambut panjang dan (36,20%) pada kucing berambut pendek. Kasus tersebut lebih banyak ditemukan pada anak kucing dan kucing muda (77,04%) dari pada kucing dewasa (22,96%). Penanganan kasus Otodectic mange yang dilakukan di Rumah Sakit Hewan Jakarta dengan pemberian obat tetes (biasanya Apek ear drop@ atau Ilium ear drop@ yang mengandung kortison, antibiotik, dan piretrin) dan ivermektin dengan dosis 200-400 ~g/kg berat badan secara subkutan. Ivermektin biasanya aman untuk kucing dan umumnya berhasil dengan tingkat kesembuhan 82,58-90,90%. Otodectic mange is common type of mange found in cat. It's usualy found deep in the eat's external ear canal. The causal agent is mite of Otodectes cynotis. A case study of feline otodectic mange in the Jakarta Animal Hospitalfrom January 1999 to Desember 2000 showed that in total 276 cats (2,25%) of 9464 total patient had otodectic mange. 63,80% of the cases were found in the long haired cats and 36,20% in the short haired cats. The case of otodectic mange was more common found in the kittens and the young cats (77,04%) than the adult cats (22,96%). The treatment of the otodectic mange used in The Jakarta Animal Hospital is drop ear mite (usuauy Apek ear drop@ or Ilium ear drop@ containing cortison, antibiotic, and pyrethrin and ivermectin with dose 200-400 flglkg body weight subcutaneously. This medication was usuauy very safe for cats and generauy succesful with recovery level between 82,58 and 90,90% .