Penerapan Metode IPGRI (International Plant Genetic Resources Institute) dalam Mengkaji Sifat Benih Tanaman Agroforestry Artocarpus heterophyllus Lamk dan Durio zibethinus Murray
Abstract
Pertumbuhan penduduk membawa konsekuensi peningkatan kebutuhan terhadap sandang, pangan dan papan. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut lahan kehutanan banyak yang dikonversi untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Hal ini berakibat terjadinya penunman luas dan kualitas hutan. Untuk menghambat laju penurunan deforestasi perlu upaya untuk mengoptimalkan lahan sehingga bisa memenuhi kebutuhan tersebut. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan sistem penanaman multikultur (Agroforestry). Salah satunya dengan tanaman Nangka dan Durian. Pengetahuan tentang sifat benih Nangka dan Durian akan membantu dalam pengunduhan benih> ekstraksi, pengepakan, penyimpanan dan kegiatan penanganan benih lainnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengamh kadar air terhadap kualitas fisiologis benih Nangka dan Durian, mengetahui sifat benih Nangka dan Durian, mengetahui llUbungan antara daya berkecambah benih dengan pertumbuhan bibit Nangka dan Durian.
Collections
- UT - Forest Management [2823]