View Item 
      •   IPB Repository
      • Student Papers
      • Program Kreativitas Mahasiswa
      • PKM - Artikel Ilmiah
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Student Papers
      • Program Kreativitas Mahasiswa
      • PKM - Artikel Ilmiah
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Kontraksi Otot Jantung Ikan

      Thumbnail
      View/Open
      Artikel Ilmiah (807.5Kb)
      Artikel Ilmiah (775.7Kb)
      Date
      2009
      Author
      Putri, Friesca Edrian
      Arddhiagung, Galih Fiel
      Nugroho, Satya Jati
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Ikan mempunyai organ sirkulasi darah dalam tubuh yang disebut jantung dan terletak pada ruang perikardial di sebelah posterior insang. Kontraksi otot jantung ikan merupakan sarana untuk mengkonversi energi kimiawi menjadi energi mekanik dalam bentuk tekanan dan aliran darah. Praktikum kontraksi otot jantung bertujuan untuk mengamati bagaimana kerja otot jantung tanpa pengaruh organ tubuh lain dan membuktikan bahwa otot jantung adalah otot lurik tetapi bekerja seperti otot polos, serta mengetahui ketahanan jantung ikan di luar tubuh. Praktikum dilaksanakan pada hari Sabtu, 21 April 2007 bertempat di Laboratorium Fisiologi Hewan Air pukul 14.00 – 17.00 WIB. Departemen Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Praktikum dilakukan dengan mengamati 2 ekor ikan dengan ukuran yang berbeda lalu ditimbang. Ikan yang masih hidup tersebut dipingsankan dengan menusuk bagian saraf di otak. Setelah dibedah, detak jantung ikan dihitung tiap menit hingga tidak berdetak lagi. Pada tabel dan grafik hasil praktikum terlihat bahwa waktu bertahan otot jantung ikan besar di luar tubuh lebih lama daripada ikan kecil. Hal ini dikarenakan pada ikan besar, energi yang terkandung dalam darah lebih banyak dibanding ikan kecil. Jantung ikan memiliki jeda waktu untuk berdenyut karena jangka waktu yang diperpanjang itu memungkinkan pemompaan darah keluar dari ventrikel dan mengisinya lagi sebelum denyut berikutnya. Namun, karena jantung terputus dari organ lain maka tidak ada pengisian kembali ke jantung sehingga terjadi repolarisasi. Perbedaan waktu bertahan disebabkan oleh jenis spesies yang berbeda, ukuran, umur dan berat ikan (berat jantung ikan hampir 0,5 berat tubuhnya) serta larutan fisiologisnya.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/19985
      Collections
      • PKM - Artikel Ilmiah [220]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository