Pengaruh pupuk KCL dan jerami padi terhadap perilaku kalium dan hasil padi sawah tadah hujan pada tanah Aeric Endoaquept Jakenan
Abstract
Lahan sawah tadah hujan sebagai sentra produksi beras terbesar setelah lahan sawah beririgasi mempunyai berbagai kendala, antara lain : a&an curah hujan yang tidak menentu, cekaman kekeringan, dan kesubwan tanah relatif rendah. Di ekosistem sawah tadah hujan, kekahatan kalium secara spesifik terjadi pada tanah Aeric Endoaquept terutama yang bertekstur tingan. Kadar K dapat ditukar dalam tanah Aeric Endoaquept adalah kurang dari 0,l me/100 g yang meliputi luasan sekitar 33.000 ha. Ketersediaan K untuk tanaman tergantung pada besamya bentuk K dalam tanah dan tingkat pencucian.
Collections
- MT - Agriculture [3772]