Kesuburan Perairan Berdasarkan Ketersediaan Dan Distribusi Spasial Unsur Hara (N, P Dan Si) Di Perairan Teluk Jakarta
Abstract
Salah satu acuan terhadap pendugaan kesuburan sebagai deskripsi kualitatif suatu perairan ditentukan oleh ketersediaan unsur hara. Faktor utama lain yang dapat membatasi produktivitas fitoplankton selain cahaya matahari adalah senyawa unsur hara anorganik yang diperlukan fitoplankton untuk tumbuh dan berkembang biak, antara lain berupa fosfat dan nitrat sebagai komponen penyusun jaringan fitoplankton serta silikat untuk pertumbuhan cangkang diatom, radiolaria dan sponge. Kesuburan perairan Teluk Jakarta perlu dievaluasi. Masalah yang dihadapi adalah peningkatan unsur hara tersebut tidak selalu diikuti dengan peningkatan produktivitas perairan serta perkembangan fitoplankton yang berkualitas bagi ekosistem perairan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik parameter fisika dan kimia perairan, khususnya distribusi spasial unsur hara anorganik terlarut (nitrat, nitrit, amonia, fosfat dan silikat) serta mengetahui keterkaitan antara kandungan unsur hara dengan kelimpahan fitoplankton dan kandungan klorofil-a di perairan Teluk Jakarta. Penelitian ini dilaksanakan di perairan Teluk Jakarta. Pengambilan contoh dan pengamatan di lapangan dilakukan sebanyak tiga kali yaitu pada tanggal 11 Desember 2000, 23 Februari dan 24 April 2001.