Struktur Komunitas Fitoplankton Di Perairan Teluk Jakarta
Abstract
Teluk Jakarta merupakan perairan yang sangat subur sebagai akibat dari pasokan nutrien yang sangat melimpah dari limbah domestik dan industri. Teluk Jakarta dimanfaatkan oleh manusia untuk berbagai kegiatan, antara lain sebagai pintu gerbang hubungan lalu lintas nasional dan internasional, sebagai sumber perikanan bagi penduduk ibu kota, sebagai obyek pariwisata dan rekreasi dan juga sebagai perairan penampung bahanbahan buangan yang dimuntahkan ke dalam teluk oleh berbagai aliran sungai dari daratan. Adanya berbagai macam tekanan terhadap lingkungan laut, menyebabkan kondisi perairan Teluk Jakarta mengalami kemunduran sepanjang tahun. Salah satu cara untuk mengetahui kondisi perairan Teluk Jakarta adalah dengan mempelajari struktur komunitas fitoplankton yang terdapat di perairan. Kegiatan penelitian meliputi dua tahap. Tahap pertama, yaitu pengambilan data fisika dan air contoh dilakukan pada tanggal 23 Januari 2001. Sementara pengamatan dilaboratorium dilakukan dari tanggal 25 Januari hingga 28 Februari 2001. Lokasi penelitian terdiri dari 5 stasiun, yaitu Stasiun 1, stasiun 2, stasiun 3 (di perairan pantai) serta stasiun 4 dan 5 ( jauh dari pantai). Pengamatan yang dilakukan meliputi dua parameter, yaitu parameter biologi dan fisika. Pengumpulan data meliputi data primer dan data sekunder. Data primer di peroleh melalui pengukuran dan pengamatan langsung dilapangan, meliputi kedalaman, suhu, salinitas, posisi dan pengambilan air contoh fitoplankton. Sementara data sekunder yang digunakan adalah data kelimpahan fitoplankton dan parameter fisika hasil pengamatan BPPL pada musim barat Januari 1999 dan 2000. Analisa data struktur komunitas fitoplankton meliputi kelimpahan, keragaman, kewajaran dan dominansi. Sementara untuk analisa suksesi fitoplakton digunakan Grafik Suksesi Frontier (Frontier, 1985).