View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Mathematics and Natural Sciences
      • UT - Chemistry
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Mathematics and Natural Sciences
      • UT - Chemistry
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Pembuatan Arang Aktif Dari Serbuk Gergajian Kayu Campuran Sebagai Adsorben Pada Pemurnian Minyak Goreng Bekas

      Thumbnail
      View/Open
      Full Text (1.408Mb)
      Abstract (197.0Kb)
      Postscript (302.9Kb)
      Date
      2002
      Author
      Ferry, Januar
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Peningkatan kebutuhan arang aktif nasional ternyata tidak diimbangi oleh produksi arang aktif domestik yang memadai, sehingga kebutuhan arang aktif impor masih cuk~pti nggi. Serbuk gergajian kayu merupakan salah satu bahan baku arang aktif yang sangat potensial secara ekonomis. Pemanfaatan arang aktif yang dihasilkan untuk memurnikan minyak goreng bekas akan banyak memberikan keunhmgan untuk indushi terkait dan untuk kelestarian ligkungan. Pembuatan arang aktif didasarkan pada proses karbonisasi serbuk gergajian kayu yang dilakukan dengan memanaskan serbuk gergajian kayu pada suhu 600-70O0C, kemudian direndam dengan larutan H3P01 5% dan 10% selama 24 jam, lalu ditiriskan. Arang ini kemudian diaktifasi dengan cara dipanaskan pada suhu 800, 850, dan 900°C selama 30,60, dan 90 menit yang dikombinasikan dengan aktivasi gas dari lamtan W)f2O3 O,2%. Sebagai kontrol digunakan arang yang diaktifkan tanpa menggunakan bahan kimia dan hanya menggunakan aktivasi uap air. Perlakuan yang menghasilkan arang aktif dengan kualitas terbaik adalah arang yang diaktivasi dengan H,PO, 5% yang dikombinasikan dengan aktivasi gas dari larutan (NH&C03 0,2% pada suhu 900°C selama 30 menit. Namun kualitas arang aktif yang dihasilkan oleh perlakuan ini masih lebih rendah bila dibandingkan dengan kualitas arang aktif yang diiasilkan oleh aktivasi uap air pada suhu 900°C selama 90 menit (kontrol). Penggunaan H,P04 sebagai bahan kimia pengaktif ternyata tidak mampu meningkatkan kemampuan daya jerap arang aktif. Hasil pemumian minyak goreng bekas menunjukkan bahwa arang aktif yang dihasilkan kurang efektif untuk memulihkan wama minyak, namun dapat m e n d a n asam lemak bebas minyak goreng dalam kemasan sebesar 38,2% dan bilangan peroksida sebesar 40,26%. Sedangkan untuk minyak goreng cur& arang aktif yang dihasilkan hanya mampu menurunkan asam lemak bebas sebesar 20,31% dan bilangan peroksida sebesar 18,92%.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/18341
      Collections
      • UT - Chemistry [2295]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository