Kanduugan Timbal Dalam Tanah Dan Kaitannya Dengan Kehadiran Cendawan Mikoriza Arbuskular (CMA) : Studi Kasus Di Sekitar Jalan Tol Jagorawi
Abstract
Emisi gas buangan pembakaran mesin kendaraan bellnotor lnelupakan pencemaran udara terbesar diperkotaan. Pada unumnya bnangan gas ini mengandnng zat pencemar'yang beracun dan berbaliaya bagi lnahluk hidup disekita~nya. Adanya silnbiosis antara Cendawan Mikoriza Arbuskular (CMA) dengan tanauian inang diharapkan dapat meningkatkan kemanpuan tanaman dalam penyerapan unsur hara dan air, selain iN diharapkan pula dapat menyerap dan menjerap zat pencemar seperti timbal yang berada disekitarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengatuh kedalaman tanah (0-20 cm, 20-40 cm, dan 40-60 cm) dan jarak dari tepi jalan to1 (5 m, 15 rn, dan 25 m) terhadap populasi CMA dan sebaran timbal pada vegetasi rumput (Paspalum conjugatum Berg) serta mengkaji hubungan antara sebaran konsentrasi timnbal dengan sebaran CMA pada zona pengendapan timnbal. Hipotesis dari penelitian adalah jumlah spora CMA selnakin menurun dengan bertambahnya kedalaman tanah dan semakin meningkat dengan bertanbahnya jarak vegetasi rumput dari tepi jalan tol. Untuk konsentrasi timbal akan berkurang dengan semakin jauhnya jarak vegetasi dari tepi jalan tol.
Collections
- UT - Forest Management [2836]