Prestasi Kerja Pembuatan Kursi Rotan Dv Dc 02 King'. Type Spr 212.23 Di Pt Super Poly Lndustiu, Gunung Putri, Bogor
Abstract
Salah satu aspek penting dalam usaha pengolaban rotan adalah pengelolaan swnberdaya manusia. Pengelolaan sumberdaya manusia yang bail<. akan dapat meningkatkan produktifitas kerja yang akan menyebahkan turunnya biaya prodnksi dan meningkatkan pendapatan perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prestasi kerja pembuatan kursi rotan DV DC 02 Kin's Type SPR 212.23 dan meninjau tata ruang pabrik PT. Super Poly Industri dalam kaitannya dengan pembuatan knrsi rotan ini. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapa! memberikan informasi kepada perusahaan dalam menilai produktifitas dan penentuan gaji karyawan. Metode yang digunakan adalah penelilian kerja, dengan teknik pengulcuran kerja tanpa melalrukan penelilian metode sebelumnya. Hasil dari pengulcuran kelja ini adalah waktu kerja dari karyawan untnk menyelesaikan suatu pekeljaan. Waktu kelja ini diuknr dengan memakai metode berulang kembali (Nullstop Method). Dalam penguknran, knrsi rotan DV DC 02 King's Type SPR 212.23 dibagi dalam dua bagian utama yaitu rangka knrsi dan dudukan hrsi. Proses pembuatan knrsi rotan ini secara garis besar ada tujuh tabap, yaitu penyediaan baban baku, peraltitan, pemasangan jari·jari, pengikatan sambungan, pendempulan, amplas akhir dan quality control. Dari basil penelitian diperoleb basil bahwa waktu kelja standar (untnk membuat rangka knrsi) pada proses pemotongan yang dikeljakan oleh dua orang adalah sebesar 8.82 meni!, dengan waktu kelja terbesar digunakan untnk memolong jari-jari (pada tabap penyediaan balum baku). Pada proses steam, yang dikerjakan oleh riga orang, waktu kerja standamya adalah sebesar 0.39 menit dengan waktu kerja terbesar digunakan untuk men-steam baban sandaran dan lengkungan dudukan. Pada proses pembengkokan (dikerjakan oleh tiga orang) waktu kerja standamya adalah sebesar 3.58 meDiI dengan waktu kerja lerbesar digunakan untuk membengkokkan bahan sandaran. Pada proses pengemalan (dikerjakan oleh tiga orang) waktu kerja standamya adalah sebesar 10.40 menil dengan waktu kerja terbesar digunakan untuk pengemalan bahan sandaran. Pada proses pengamplasan (dikerjakan oleh empat orang) waktu kerja standamya adalsh sebesar 13.38 menit dengan waktu kerja terbesar digunakan untuk mengampias bahan_ Pada proses pemboran (dikerjakan oleh satu orang) waktu kerja standamya adalah sebesar 2.67 menil dengan waktu kerja terbesar digunakan untuk membor bahan lengkungan_ Pada proses gib (dikerjakan oleh satu orang) waktu kerja standamya adalah sebesar 0.20 menil clengan waktu kerja terbesar digunakan untuk meng-gib bahan penguat sandaran. Pada tahap perakitan (dikerjakan oleh tiga orang) waktu kerja standamya adalah sebesar 20.06 menil dengan waktu kerja terbesar digunakan untuk memasang siku samping. Pada tahap pemasangan jari-jari (dua orang), pengikatan sambungan (dua orang), pendempulan (satu orang) dan ampias akbir (satu orang) waktu kerja standamya masing-masing adalah sebesar 10.89 meDiI, 45.52 menil, 4.48 menil dan 4.97 meDiI. Sedangkan untuk quality control (dikerjakan oleh tiga orang) waktu kerja standamya adalah sebesar 23.99 menil. Unlu dudukan kursi pada tabap penyediaan bahan baku, pada proses pemotongan, yang dikeljakan oleh tiga orang, waktu kerja standamya adalah sebesar 11.92 menit dengan waktu keIja terbesar digunakp"1 untuk memotong kain pembungkus. Pada tabap perakitan, yang dikerjakan oleh satu orang, waklu kerja standamya adalah sebesar 17.76 menit dengan waktu kerja terbesar digunakan untuk menjahit kain pembungkus kedua. Sedangkan nntuk quality control, yang dikeJjakan oleh satu orang, waktu kerja standamya adalah sebesar 5.66 meni!. Dari keseluruhan waktn liap lahap produksi, maka jumlah lotal waktu yang dibutuhkan nntuk pembuatan satu rangka kursi, yang dikeJjakan oleh 26 orang, sebesar 149.35 menil dan dudnkan kursi (dikeJjakan oleh lima orang) sebesar 35.34 menil, sehiogga lotal nntuk membual satu kursi DV DC 02 King's Type SPR 212.23 sampai amplas akhir adalah 184.69 menil. Prestasi keJja standar pembuatan rangka kursi adalah 0.40 rangka kursi!jarn dengan prestasi keJja tertinggi teJjadi pada tahap pendempulan, yaitu sebesar 13.39 rangka kursiljarn. Preslasi keJja standar pembuatan dudnkan kursi adalah 1.70 dudnkan kursiljam dengan prestasi keJja lertinggi dicapai pada lahap quality control, yaitu sebesar 10.60 dudnkan kursiljarn. Preslasi keJja standar nntuk satu buah kursi rotan DV DC 02 King's Type SPR 212.23 adalah sebesar 0.32 kursiljarn dengan jumlah tenaga keJja sebanyak 31 orang. Prestasi terbesar pada pembuatan kursi ini leJjadi pada lahap pendempulan rangka kursi yaitu sebesar 13.39 kursiljarn, sehiogga untuk mendapatkan prestasi keJja rata-rata sebesar 13.39 kursiljam diperlnkan sebanyak 106 orang tenaga keJja. Dalarn hubungannya dengan tata ruang pabrik PT. Super Poly Industri, aliran bahan yang digunakan pada pembuatan kursi rotan DV DC 02 King's Type SPR 212.23 ini adalah sejauh 340 meter.
Collections
- UT - Forestry Products [2391]