Pengaruh SOOu dan Kemasan Terhadap Mutu Siomay Ilmn Nila (Oreochromis niloticus) dengan Flavour Udang (Penaeus monoceros) Selama Masa Penyimpanan
Abstract
Aspek gizi dari produk-produk perikanan sudah lama diaklli karena tingginya kandungan asam lemak tidak jenllh ganda, disamping protein dan mineral yang besar manfaatnya bagi kesehatan. Program penganekaragaman pangan merupakan cara yang penting llntllk meningkatkan pengembangan gizi yang lebih mencllkllpi pada daerah tingkat pedesaan, regional dan nasional. Dewasa ini telah dijumpai berbagai olahan ikan yang beraneka ragam, salah satllnya adalah siomay ikan. Siomay ikan adalah suatu produk olahan hasil perikanan yang sederhana pembuatannya dan memiliki rasa yang enak dan lezat. Bahan baku utama dari siomay ikan adalah ikan tenggiri. Namun di dalam penelitiaan ini bahan baku utamanya adalah Ikan Nila (Oreoehromis ni[olieus) ditambah dengan kaldu udang apl-apl (i'vletapenaeus Monoceros) untuk memberikan cita rasa yang lebih enak. Produk siomay ikan adalah produk yang tidak tahan lama, sehingga perlu dilakukan penyimp'lnan dengan kondisi yang baik untuk mencegah gangguangangguan yang terjadi yang berpengaruh menurunkan mutu siomay tersebut. Penekitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh suhu dan kemasan terhadap mutu siomay Ikan Nila (Oreoehromis nilotieus) selama enam hari penynnpanan. Proses pembuatan siomay melailli tahapan-tahapan penCUCIan, pemfiletan, pelumatan, pembuatan adonan, pencetakan dan pengukusan selama 15 menit. Produk siomay yang telah jadi sebagian dikemas dengan kemasan vakum dan sebagian lagi dikemas dengan kemasan non vakum. Kemudian dilakukan penyimpanan pada suhu rendah dan suhu kamar selama 6 hari. Produk kemudian diamati setiap dua hari sekali, dilakukan uji organoleptik. Sedangkan untuk uji proksimat, mikro biologi, fisik dan pH diIaknkan diawal dan diakhir penyimpanan.
Collections
- Economic Science [72]