Pengaruh Penggunaan Umpan terhadap Hasil Tangkapan Cakalang (Katsuwonus pelamis) dengan Menggunakan Pancing Ulur pada Pumpon di Perairan Pambusuang Kabupaten Polmas Sulawesi Selatan
Abstract
Pengumpulan data lapangan dilakukan di Perairan Pambusuang Kabupaten Polmas Sulawesi Selatan pada pertengahan bulan September sampai dengan pertengahan bulan Oktober 1999. Pemilihan daerah penelitian didasarkan pada jumlah nelayan yang mengoperasikan pancing ulur di sekitar rumpon dengan cakalang sebagai tujuan utama penangkapan. Perikanan pancing ulur adalah unit penangkapan yang mempergunakan mata pancing dengan atau tanpa umpan dan secara langsung dioperasikan oleh tangan manusia. Ciri khas dari alat tangkap ini adalah konstruksinya yang sederhana dan tidak memerlukan modal yang besar. Selain itu, alat tangkap ini dapat dioperasikan di tempat-tempat dimana alat tangkap lain sukar untuk dioperasikan. Rumpon adalah suatu benda atau bangunan yang menyerupai pepohonan yang dipasang (ditanam) di suatu tempat di laut. Keberadaan rumpon pada perikanan pancing ulur merupakan salah satu cara untuk mendapatkan atau mengumpulkan kawanan ikan sebelum operasi penangkapan dilakukan.