Pengaruh Pemupukan Nitrogen terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Pegagan (Centella asiatica L. Urban) di Dataran Tinggi.
Abstract
Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui pengaruh dosis pupuk nitrogen terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman pegagan (Centella asiatica L. Urban), serta memperoleh informasi dosis pupuk nitrogen optimum yang dapat meningkatkan pertumbuhan dan produksi tanaman pegagan di dataran tinggi. Penelitian dilaksanakan di Kebun Percobaan Gunung Putri Balai Penelitian Tanaman Obat dan Aromatik (Ballitro) Pacet, Cianjur, Jawa Barat pada ketinggian 1 500 m di atas permukaan laut (dpl) pada tanah Andisols. Percobaan menggunakan rancangan kelompok lengkap teracak (RKLT) dengan faktor tunggal pemupukan nitrogen dan terdiri atas lima taraf dosis pupuk nitrogen yaitu 0 kg N/ha, 67.5 N/ha, 135 kg N/ha, 202.5 kg N/ha, dan 270 kg N/ha. Setiap perlakuan diulang sebanyak lima kali sehingga terdapat 25 satuan percobaan. Sumber bibit yang digunakan adalah bibit pegagan aksesi Boyolali yang berumur empat minggu. Penanaman dilakukan pada petak berukuran 2 m x 3 m dengan jarak tanam 30 cm x 40 cm. Pemupukan nitrogen dibagi menjadi tiga kali aplikasi yaitu pada saat tanam, 40 hari setelah tanam (HST), dan 80 HST. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan pemupukan nitrogen berpengaruh nyata meningkatkan jumlah daun tanaman induk, panjang daun, dan lebar daun. Selain itu, pemupukan nitrogen berpengaruh nyata meningkatkan jumlah sulur primer (2 dan 16 MST), panjang sulur primer (4 dan 6 MST), jumlah buku (4 MST), jumlah sulur sekunder (10 MST), panjang tangkai daun (16 MST), dan diameter tangkai daun (8 MST). Pemupukan nitrogen berpengaruh sangat nyata meningkatkan bobot panen pada 5 BST dan kandungan nitrogen dalam jaringan daun. Pemupukan 270 kg N/ha meningkatkan bobot kering total panen pada 5 BST sebanyak 89.94 % dibandingkan perlakuan tanpa pemupukan. Dosis pupuk nitrogen optimum untuk bobot kering total pada panen 5 BST adalah 216. 40 kg N/ha.