Pengukuran Waktu Kerja dengan Metode Stopwatch pada Bagian Pengemasan Mi Telor di PT XYZ
Abstract
PT XYZ yaitu perusahaan manufaktur di bidang pangan, salah satu
produknya yaitu mi telor. Target pada produk mi telor belum tercapai berdasarkan
pengamatan yang telah dilakukan. Salah satu penyebabnya karena penumpukan mi
pada pengemasan dan belum memiliki waktu baku dari proses pengemasan. Solusi
untuk mengatasi permasalah tersebut yaitu dilakukan pengukuran waktu kerja
untuk mendapatkan waktu baku yang dapat dimanfaatkan untuk menentukan output
dan dapat menjadi SOP perusahaan untuk stasiun kerja tersebut. Departemen
pengemasan mi telor terdapat satu pekerja yang melakukan pengepakan ke dalam
kardus, pekerja tersebut yang akan dihitung waktu kerjanya. Rencana solusi
menggunakan PDSA sebagai tools untuk mengatasi permasalahan. Metode yang
digunakan yaitu metode stopwatch atau jam henti karena proses pengemasan terjadi
secara berulang-ulang dan pekerjaan yang monoton. Data yang diambil yaitu 40
data yang diambil dalam satu siklus. Hasil yang didapat yaitu waktu siklus 15,6
detik, waktu normal 17,78 detik dan waktu baku 21,34 detik. Output harian yaitu
1356 dus/hari dengan menambah tenaga kerja menjadi dua untuk mencapai target
harian serta produktivitas pekerja menjadi 100%.