Pengaruh Jarak Tanam dan Pemberian Berbagai Dosis Kotoran Ayam Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Kacang Tanah (Arachis hypogaea L) Varietas Gajah
Abstract
Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui pengaruh jarak tanam dan pemberian berbagai dosis kotoran ayam terhadap pertumbuhan dan produksi kaeang tanah varietas Gajah. Penelitian dilaksanakan di Kebun Pereobaan IPB Sawah Baru, Darmaga, Bogor pada bulan Januari hingga Mei 2004. Bahan tanaman yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu benih ·kaeang tanah varietas Gajah. Pupuk yang digunakan sebagai pupuk dasar, yaitu Urea dengan dosis 100 kg per ha, SP-36 200 kg per ha, dan KCI 100 kg per ha. Perlakuan yang dipakai berupa dosis kotoran ayam dan jarak tanam Penelitian menggunakan raneangan aeak kelompok (RAK). Perlakuan terdiri dari dua faktor, yaitu perlakuan jarak tanam sebagai faktor pertama dengan tiga taraf, yaitu 30 em x 26.6 em (JI), 40 em x 20 em (12) dan 50 em x 16 em (13). Perlakuan dosis kotoran ayam sebagai faktor kedua dengan empat taraf, yaitu 0 ton per ha (PI), 2.5 ton per ha (P2), 5 ton per ha (P3) dan 7.5 ton per ha (P4). Terdapat 12 kombinasi perlakuan dengan tiga kali ulangan sehingga terdapat 36 unit satuan percobaan. Peubah persentase benih yang tumbuh diamati pada umur satu minggu setelah tanam (I MST). Peubah yang diamati mulai umur I MST sampai 7 MST meliputi peubah tinggi tanaman dan jumlah daun. Peubah jumlah eabang diamati mulai umur 3 MST sampai 7 MST. Peubah jumlah polong bernas per tanaman, bobot polong per tanaman, bobot polong per petak, bobot biji per tanaman dan bobot kering 100 bij i diamati pada saat tanaman berumur 8 MST. Hasil pereobaan menunjukkan bahwa jarak tanam seeara umum memberikan pengaruh yang sangat nyata terhadap pertumbuhan vegetatif tanaman kaeang tanah dan berpengaruh nyata terhadap peubah produksi. Jarak tanam 50 em x 16 em sangat nyata meningkatkan tinggi tanaman dan jumlah eabang dan nyata meningkatkan jumlah polong bernas per tanaman. Jarak tanam tidak berpengaruh nyata terhadap peubah bobot po long bernas per tanaman, bobot polong per petak, bobot biji per taJ1<tman dan bobot kering 100 biji. Pada pereobaan ini dosis kotoran ayam terlihat sangat nyata berpengaruh terhadap pertumbuhan vegetatif dan produksi tanaman kaeang tanah. Dosis kotoran ayam 7.5 tonlha sangat nyata meningkatkan tinggi tanaman, jumlah eabang, jumlah daun, bobot polong bernas per tanaman dan bobot biji per tanaman. Terdapat pengaruh yang sangat nyata dari interaksi antara perlakuan jarak tanam dan dosis kotoran ayam terhadap pertumbuhan vegetatif dan produksi tanaman. Jarak tanam 50 em x 16 em dan dosis kotoran ayam 2.5 tonlha sangat nyata meningkatkan tinggi tanaman, jarak tanam 50 em x 16 em dan dosis k6toran ayam 7.5 tonlha sangat nyata meningkatkan jumlah eabang dan jumlah daun. Jarak tanam 30 em x 26.6 em dan dosis kotoran ayam 7.5 tonlha sangat nyata meningkatkan bobot polong bernas per tanaman dan bobot biji per tanaman.