Analisis Pengelolaan Usaha Yogurt di Unit Pengolahan Susu Darul Fallah Kabupaten Bogor Jawa Barat
Date
2024Author
GUSLY, ANNISA DWI RAHMA
Sembada, Pria
Ayuningtyas, Gilang
Metadata
Show full item recordAbstract
Perkembangan pasar menimbulkan perubahan pada kondisi finansial suatu
usaha. Selain itu, perkembangan usaha dipengaruhi dari faktor internal dan
eksternal. Kegiatan analisis pengelolaan usaha ini bertujuan untuk mengkaji
analisis pengelolaan usaha produksi yogurt di Dafamilk, menganalisis kelayakan
usaha yogurt berdasarkan aspek finansial dan non finansial, dan mengidentifikasi
masalah dan potensi bisnis produk yogurt dan memberikan strategi alternatif
pemecahan masalah dan pengembangan bisnis. Metode analisis data yang dipakai
yaitu kualitatif dan kuantitatif. Rataan produksi susu yang dihasilkan sebesar
13.4L/ekor/hari. Produksi yogurt selama 4 bulan sebanyak 6.012 pack. Pemasaran
dilakukan secara online dan offline. Total biaya produksi yang dikeluarkan untuk
memproduksi yogurt selama 4 bulan sebesar Rp54.098.861. Penerimaan yang
diperoleh sebesar Rp60.350.000. Keuntungan yang diperoleh dari hasil penjualan
yogurt sebesar Rp6.251.139 dan Revenue Cost Ratio yaitu 1,12 layak dijalankan.
Berdasarkan analisis lingkungan usaha didapatkan 4 strategi alternatif, yaitu
strategi kekuatan peluang (S-O), kelemahan peluang (W-O), kekuatan ancaman (S-
T), kelemahan ancaman (W-T). Market developments cause changes in the financial condition of a business.
In addition, business development is influenced by internal and external
factors. This business management analysis activity aims to review the analysis of
the management of the yogurt production business at Dafamilk, analyze the
feasibility of the yogurt business based on financial and non-financial aspects,
identify the problems and business potential of yogurt products, and provide
alternative strategies for problem-solving and business development. The data
analysis methods used are qualitative and quantitative. The average milk production
produced is 13.4L/head/day. The production of yogurt for 4 months was 6,012
packs. Marketing is done online and offline. The total production cost incurred to
produce yogurt for 4 months is IDR 54,098,861. The revenue obtained is IDR
60,350,000. The profit obtained from the sale of yogurt is IDR 6,251,139 and the
R/C ratio is 1.12. Based on the analysis of the business environment, 4 alternative
strategies were obtained, namely the strategy of opportunity strength (S-O),
opportunity weakness (W-O), threat strength (S-T), and threat weakness (W-T)