Preferensi Dan Persepsi Konsumen Terhadap Miny Ak Goreng Pada Tingkat rumah tangga
Abstract
Fungsi (emak yang cukup penting bagi tubuh dapat diperoleh dari makanan yang dikonsumsi sehari-hari. Lemak yang dikonsumsi sehari-hari dapat berupa lemak padat dan 'emak dalam bentuk cair atau yang sering disebut dengan minyak. Lemak padat berasal dad lemak hewani dan biasanya berasal daari lemak hewani darat. sedangkan lemak yang berasat· dari hewan laut dan tumbuhan biasanya dalam bentuk minyak. (Sikorski, 1997). Lemak dalam bentuk minyak di dalamnya memiliki zat esensial yang sangat dibutuhkan oleh tubuh. Zat esensial tersebut herupa asam lemak seperti asam linoleat, lenolenat dan arakidonat. Asam lemak esensial yang dibutuhkan oleh tubuh tidak dapat disentesis didalam tubuh manusia. Manusia mendapatkan asam lemak esensial dari makanan. Salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan lemak salah satu caranya dengan mengkonsumsi minyak. Minyak goreng merupakan salah satu bahan dasar yang dibutuhkan dalam proses pengolahan pangan. Dalam pengolahan pangan minyak goreng mampu berfungsi sebagai penghantar panas, pemberi cita rasa. memperbaiki tekstur makanan dan penambahan nilai gizi (Winarno,1997). Minyak goreng yang mempunyai pengaruh terhadap penambahan nilai gizi juga mempunyai pengaruh terhadap keschatan. Pengaruh kesehatan yang biasanya dikaitkan dengan konsumsi minyak goreng adalah penyakit jantung koroner dan kanker. Minyak goreng merupakan barang yang sangat lekat dengan sajian makanan bagi orang Indonesia. Sebagian masakan sehari-hari orang Indonesia menggunakan minyak goreng dalam proses pembuatannya, misalnya untuk menggoreng atau menumis. Ibu rumah tangga memegang peranan penting dalam menentukan minyak goreng yang akan dikonsumsi. Karena itu, pengetahuan akan aspek minyak goreng terbadap kesehatan sangat penting disampaikan kepada para ibu rumah tangga. Ini akan menjadi faktor penting dalam pencegahan penyakit khususnya penyakit degeneratif yang pada saat ini menempati urutan pertama sebagai penyebab k.ematian di Indonesia. Keluarga merupakan konsumen yang memiliki berbagai karekteristik unik. Keunikan karakteristik pada keluarga menjadikannya sasaran para produsen untuk membeli produknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakterisitik individu dan keluarga yang tinggal di komplek perumahan pegawai PERTAMINA Cilacap, mengetahui preferensi dan persepsi konsumen terhadap produk minyak goreng dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi preferensi dan persepsi konsumen terhadap minyak goereng. Penelitian dengan desain survai ini dilakukan di komplek perumahan pegawai PERTAMINA UP IV Cilacap, yaitu komplek Tegal KamuJyan, komplek Gunung Simping dan komplek Lomanis, Kota Administratif Cilacap, Kabupaten Daerah Tingkat II Cilacap, Propinsi Jawa Tengah. Penelitian ini dilakukan selama 2 bulan dari bulan Februari sampai dengan Maret 2003.