Strategi pengembangan usaha makanan tradisional gepuk dan ikan balita Karuhun PT. Anofood Prima Nusantara, Bogor
Abstract
Seiring dengan perkembangan zaman, pelayanan jasa makanan dewasa ini mengalami peningkatan dan kemajuan pesat. Pergeseran pola makan masyarakat terjadi sebagai akibat perubahan gaya hidup masyarakat Indonesia saat ini. Perubahan gaya hidup ini menjadikan masyarakat semakin banyak mengkonsumsi makanan siap saji. Kota Bogor merupakan daerah yang potensial dan memberikan peluang berkembangnya bisnis yang besar untuk pengembangan usaha pada industri jasa makanan. PT. Anofood Prima Nusantara merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang industri pengolahan makanan tradisional khas Bogor dengan produk gepuk dan ikan balita yang bermama karuhan Perusahaan ini sebagai pionir dalam mengelola gepuk dan ikan balita dan juga sebagai market leader dalam usaha pengolahan makanan tradisional gepuk dan ikan balita.
Berdasarkan latar belakang dan perumusan masalah yang telah diuraikan sebelumnya, penelitian ini bertujuan: 1) mengidentifikasi faktor-faktor internal dan eksternal yang berpengaruh terhadap usaha makanan tradisional gepuk dan ikan balita karuhun PT. Anofood Prima Nusantara dalam pengembangan perusahaan. 2) Merumuskan alternatif strategi pengembangan yang tepat dan dapat diterapkan oleh usaha makanan tradisional gepuk dan ikan balita karuhun PT. Anofood Prima Nusantara dalam pengembangan usahanya. 3) Merekomendasikan alternatif strategi yang terbaik untuk diterapkan oleh usaha makanan tradisional gepuk dan ikan balita karuhan PT. Anofood Prima Nusantara dalam pengembangan usahanya.
Penelitian ini hanya sampai kepada tahap formulasi dari manajemen strategis. Untuk tahap implementasi dan evaluasi strategi menupakan wewenang dari manajemen PT Anofood Prima Nusantara sendiri.
Penelitian dilaksanakan pada usaha makanan tradisional gepuk dan ikan balita karuhan PT. Anofood Prima Nusantara. Perusahaan berkantorkan di jalan Raya Semplak No 349 Bogor dan memiliki outlet penjualan yang terletak di jalan Sukasari I No 12A Bogor. Waktu penelitian dilakukan selama bulan Juli hingga Agustus 2009. Responden berasal dari pihak manajemen berjumlah tiga orang yaitu Manager Operasional, Kepala Bagian Personalia dan Kepala Bagian Keuangan. Penelitian ini menggunakan analisis melalui perumusan strategi yang terdiri dari tahap masukan yaitu matriks EFE (eksternal factor evaluation), matriks dan IFE (internal factor evaluation), tahap pencocokan dengan menggunakan matriks SWOT (strengths, weaknesses, opportunities, and threats), matriks IE (internal-eksternal) serta tahap keputusan memakai analisis QSPM (quantitative strategic plavning matriks). Faktor internal yang menjadi kekuatan utama PT Anofood Prima Nusantara adalah perusahaan merupakan pionir dalam memproduksi makanan tradisional gepuk dan ikan balita khas Bogor dengan skor terbesar yaitu 0,4242 dan yang menjadi kelemahan utamanya adalah kemampuan manajemen dan SDM yang masih lemah terutama tenaga ahli bagian keuangan dan spesialisasi tugas,…dst
Collections
- UT - Agribusiness [4618]