Proses-proses pedogenesis, pelapukan dan klasifikasi tanah pada suatu transek di daerah Lingkung Pasir, Garut
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses- proses pedogenesis, pelapukan dan klasifikasi tanah menurut sistem Taksonomi Tanch dalam kaitannya dengan faktor lereng sebagai salah satu faktor pembentuk tanah.
Pengamatan sifat morfologi di lapang dan analisa sifat mineralogi, fisik, dan kimia tanah di laboratorium telah di lakukan terhadap empat buah pedon yang masing-masing mewaki li puncak lereng (P1), lereng atas (P2), lereng tengah (P3), dan lereng bawah (P).
Susunan mineral keempat pedon yang diamati menunjukkan bahwa bahan induknya adalah batuan volkan basaltik. Sedang kan sebaran mineralnya yang tidak merata dengan kedalaman memperlihatkan bahwa bahan induk keempat pedon tersebut tidak homogen. Diduga terjadi percampuran bahan-bahan dengan bahan-bahan baru yang berasal dari erupsi gunung berapi yang lebih muda.
Tingkat pelapukan ditetapkan secara mineralogi, fisik, dan kimia. Jumlah mineral mudah lapuk, ratio mineral hasil pelapukan terhadap mineral mudah lapuk, mineral opak (fraksi berat), ratio debu halus dan liat halus terhadap liat total serta kejenuhan basa menunjukkan urutan tingkat pelapukan dari yang paling intensif adalah pedon P2, P3, P
dan P₁. Sedangkan ratio debu terhadap list dan ratio muatan permanen terhadap muatan tergantung pH, reaksi tanah, dan kejenuhan aluminium tidak memberikan gambaran yang jelas tentang urutan tingkat pelapukan.