Struktur dan Sebaran Echinoidea di Padang Lamun Perairan Kelurahan Pulau Panggang, Kepulauan Seribu, DKI JAkarta
View/ Open
Date
2012Author
Anggraeny, Bunga
Bengen, Dietriech G.
Sunuddin, Adriani
Metadata
Show full item recordAbstract
Sebaran Echinoidea terbesar terdapat di perairan Indo-Malaya. Echinoidea dapat ditemui dari daerah intertidal sampai ke kedalaman 10 meter, dan lamun merupakan salah satu habitat Echinoidea. Echinoidea berperan sebagai konsumen pertama dan sebagai detrivor melalui aktivitas grazing. Grazing merupakan aktivitas yang penting di padang lamun, karena dalam prosesnya Echinoidea membantu penyebaran ruang untuk lamun tumbuh dan menempelnya larva karang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur dan sebaran komunitas Echinoidea di padang lamun perairan Kelurahan Pulau Panggang, Kepulauan Seribu.
Survei lapang dilakukan pada bulan Oktober 2011 yang bertempat di selatan Perairan Karang Congkak (Stasiun 1), selatan Pulau Panggang (Stasiun 2) dan barat Pulau Pramuka (Stasiun 3). Metode penelitian menggunakan transek kuadrat yang diletakkan secara acak berdasarkan keberadaan Echinoidea, untuk mengukur kepadatan Echinoidea, kerapatan dan penutupan spesies lamun, serta mengukur beberapa parameter kualitas air. Pola sebaran Echinoidea dihitung berdasarkan Indeks Sebaran Morisita (Id), sedangkan keterkaitan antara Echinoidea dengan lamun digunakan analisis koresponden.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik habitat lamun dan Echinoidea di lokasi penelitian dicirikan oleh tipe substrat pasir. Spesies lamun yang ditemukan adalah Thalassia hemprichii (Th), Cymodocea serrulata (Cs), Syringodium isoetifolium (Si) dan Enhalus acoroides (Ea). Kerapatan lamun di selatan Perairan Karang Congkak (Stasiun 1) lebih rendah daripada di selatan Pulau Panggang (Stasiun 2). Di lokasi sekitar keberadaan Echinoidea, kerapatan rata-rata lamun yang tertinggi di selatan Perairan Karang Congkak (Stasiun 1) adalah spesies Thalassia hemprichii (Th). Di selatan Pulau Panggang (Stasiun 2) kerapatan rata-rata tertinggi terdapat pada spesies Cymodocea serrulata (Cs). Di barat Pulau Pramuka (Stasiun 3) keberadaan Echinoidea tidak ditemukan di
sekitar lamun.