Studi resistensi Crocidolomia binotalis Zell. (Lepidoptera:Pyralidae) terhadap insektisida Deltametrin
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengamati tingkat resistensi C.binotalis dari empat daerah pusat produksi sayuran di Jawa Barat yaitu: Kecamatan Cisarua (Kabupaten Bandung), Kecamatan Pacet (Kabupaten Cianjur), Ke- camatan Sukaraja (Kabupaten Sukabumi), dan Kecamatan Cisarua (Kabupa- ten Bogor) terhadap insektisida deltametrin. Penelitian ini dilaksanakan bu- lan Oktober 1995 sampai Juni 1996 dan bertempat di Laboratorium Fisiologi dan Toksikologi Serangga, Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
Studi resistensi ini dilakukan melalui dua tahap pekerjaan, yaitu: per- banyakan serangga C. binotalis (strain standar Lab HPT dan strain populasi lapang) dan pengujian resistensi serangga populasi lapang terhadap insektisida deltametrin. Serangga C. binotalis dibiakkan di laboratorium dengan suhu dan kelembaban harian rata-rata 28.3°C dan 67.7%. C. binotalis yang digunakan untuk pengujian resistensi ini adalah larva instar ketiga.
Untuk mendeteksi resistensi serangga populasi lapang dilakukan dengan uji toksisitas insektisida deltametrin terhadap serangga populasi lapang tersebut pada tingkat LC99 dari C. binotalis strain Lab HPT. Bila resistensi telah terdeteksi, selanjutnya dilakukan uji toksisitas insektisida deltametrin terhadap serangga populasi lapang yang resisten tersebut, dan ditentukan nis- bah resistensinya berdasarkan LC95.
C. binotalis strain Bandung dan Sukabumi telah resisten terhadap in- sektisida deltametrin dengan nisbah resistensi 9.48 dan 4.63. Resistensi C. binotalis terhadap insektisida deltametrin telah mulai berkembang di daerah Cianjur dengan nisbah resistensi 2.32. Sedangkan di daerah Bogor resistensi C. binotalis terhadap insektisida deltametrin tidak terdeteksi…
Collections
- UT - Plant Protection [2357]