Pemanfaatan limbah budi daya jamur shiitake (Lentinus edodes L.) sebagai sumber bahan organik pada pertamanan pakchoi (Brassica chinensis L.)
View/ Open
Date
1995Author
Sulistyowati, Yuli
Aziz, Sandra Arifin
Gunawan, Agustin Wydia
Metadata
Show full item recordAbstract
Suatu studi mengenai kemungkinan penggunaan limbah budi daya jamur shiitake yang telah dikomposkan dengan aktivator kotoran ayam dan urea sebagai sumber bahan organik pada pertanaman pakchoi (Brassica chinensis L.) telah dilaksanakan di rumah plastik Baranangsiang IPB dari bulan Februari sampai bulan April 1995.
Penelitian ini disusun menggunakan Rancangan Acak Kelompok yang terdiri dari satu faktor yaitu jenis media de- ngan tiga ulangan. Perlakuan media yang dicobakan ialah perbandingan tanah dan bahan organik berdasarkan volume. Bahan organik yang dipakai ialah kompos dengan aktivator kotoran ayan (KA), kompos dengan aktivator urea (KU) dan pupuk kandang kotoran ayam. Perlakuan tersebut ialah: MO (100% tanah), M1 (100% ΚΑ), M2 (1 tanah: 3 KA), M3 (2) tanah: 2 ΚΑ), Μ4 (3 tanah: 1 ΚΑ), Μ5 (100% KU), M6 (1) tanah: 3 KU), M7 (2 tanah: 2 KU), M8 (3 tanah: 1 KU), M9 (3 tanah: 1 pupuk kandang kotoran ayam).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa limbah budi daya jamur shiitake dapat digunakan sebagai sumber bahan organik pengganti pupuk kandang pada pertanaman pakchoi. Jenis aktivator tidak memberikan perbedaan nyata terhadap hasil kompos maupun pertumbuhan dan produksi pakchoi, tetapi takaran kompos berpengaruh sangat nyata terhadap pertumbuhan dan produksi pakchoi. Media yang dicampur bahan organik pada umumnya memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan kontrol. Kompos dari limbah budi daya jamur shiitake dalam perbandingan 3 tanah: 1 kompos (activator kotoran ayam maupun urea) memberikan hasil yang relative lebih baik dibandingkan media 3 tanah: 1 pupuk kendang kotoran ayam, sehingga kompos tersebut dapat digunakan sebagai pengganti pupuk kandang. Media 3 tanah: 1 kompos dengan aktivator kotoran ayam dan media 2 tanah: 2 kompos dengan aktivator kotoran ayam memberikan hasil terbaik untuk pertumbuhan tanaman pakchoi yaitu jumlah daun dan diameter tangkai tajuk. Media yang terdiri dari 100% tanah dan 100% kompos dengan aktivator urea memberikan hasil terendah untuk pertumbuhan dan produksi pakchoi. Produksi terbaik diperoleh pada media 3 tanah: 1 kompos dengan aktivator urea yaitu 120.653 g/tanaman dan media yang terdiri dari 3 tanah: 1 kompos dengan aktivator kotoran ayam sebesar 117.973 g/tanaman….