Pengaruh Cara Perkawinan Terhadap Produksi Telur Puyuh (Cortunix cortunix japonica) Pada Umur 8-14 Minggu
View/ Open
Date
1983Author
Pambudy, Rachmat
Mansjoer, Sri Supraptini
Pangestu, Bambang
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini dilakukan di peternakan-pembibitan burung puyuh desa Sukamantri, kecamatan Cikembar, kabupaten Sukabumi, Jawa Barat selama delapan bulan, sejak awal Pebruari sampai 30 September 1983.
Tujuan penelitian ini adalah mengamati produksi telur puyuh hasil persilangan puyuh berbulu putih dengan puyuh berbulu coklat hitam.
Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah puyuh betina dewasa hasil perkawinan puyuh betina coklat hitam dan jantan coklat hitam (CHCH), betina coklat hitam dan jantan putih (CHPP), betina putih dan jantan coklat hitam (PPCH) dan betina putih dan jantan putih (PPPP) masing-masing sebanyak 48 ekor. Kandang yang digunakan sebanyak dua buah, terbuat dari kawat dan masing-masing kandang terdiri dari delapan unit percobaan. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap Pola Faktorial 7 X 4.
Hasil penelitian ini membuktikan bahwa bobot badan dan bobot telur puyuh CHCH, CHPP, PPCH dan PPPP tidak berbeda.