Pengaruh Umur, Jenis Kelamin, Bentuk Fisik Makanan Terhadap Lemak Rongga Tubuh dan Kandungan Lemak Daging Ayam-Pedaging
View/ Open
Date
1984Author
Mulyanto, Hary
Hardjosworo, Peni S.
Natasasmita, Sudjana
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini dilakukan di Bagian Unggas, Jurusan Ilmu Produksi Ternak, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor, dari tanggal 4 Mei 1983 sampai dengan tanggal 14 Agustus 1983.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh umur pemotongan 6, 8, 10, 12 dan 14 minggu, beda jenis kelamin serta bentuk fisik ransum, yaitu "crumble" dan tepung terhadap persen lemak dalam rongga tubuh, persen tetes lemak daging kaki serta persentase lemak daging kaki dan dada.
Sebagai materi penelitian, digunakan 60 ekor ayam pedaging galur Cobb, yang terdiri dari 30 ekor jantan dan 30 ekor betina . Setiap selang dua minggu, ayam pedaging tersebut dipotong sejumlah 12 ekor dan diukur penimbunan lemak tubuh dalam rongga yang terjadi, disamping pengukuran hasil tetes lemak dan analisa kandungan lemak daging kaki serta dada. Rancangan yang digunakan dalam percobaan ini adalah Rancangan Acak Lengkap pola Faktorial 5 x 2 x 2 dengan tiga ulangan. Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa umur pemotongan
sangat mempengaruhi persentase lemak daging kaki dan tetes lemaknya, tetapi hanya menunjukkan nyata pada hasil
persen lemak dalam rongga tubuh. Persen lemak daging dada, pada penelitian ini tidak menunjukkan beda nyata. Rataan yang diperoleh pada pemotongan umur 6, 8, 10, 12 dan 14 minggu, berturut-turut 38.19; 42.83; 40.58; 50.86 dan 43.25 persen bagi persentase lemak daging kaki, 11.46; 13.08; 11.85; 11.17 dan 10.91 persen bagi persen tetes lemak daging kaki serta 2.75; 2.98; 3.90; 3.75 dan 2.97 persen bagi persen lemak dalam rongga tubuh.
Nilai tertinggi yang diperlihatkan secara sangat nyata dalam Uji jarak berganda Duncan yaitu pada umur 12 minggu bagi persen lemak daging kaki, pada umur delapan minggu bagi persen tetes lemak daging kaki dan pada umur 10 minggu bagi persen lemak
dalam rongga tubuh. Perlakuan beda jenis kelamin memberikan pengaruh nyata terhadap persentase lemak daging kaki dan persen tetes lemak daging kaki, serta memberikan pengaruh sangat nyata terhadap persen lemak dalam rongga tubuh.