Pengaruh faktor campuran sarang dan penggantian secara berkala terhadap kehidupan dan perkembangbiakan cacing Eisenia foetida
Abstract
Penelitian ini dilakukan di laboratorium Biologi Fa- kultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam IPB, Tajur, Bogor, Jawa Barat. Penelitian ini berlangsung pada tanggal 25 April 1994 samopai 4 Juli 1994.
Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh campuran limbah organik sebagai sarang, yang dilakukan penggantian dengan yang tidak dilakukan penggantian secara berkala terhadap kehidupan dan perkembangbiakan cacing Eisenia foetida.
Perlakuan yang digunakan adalah campuran limbah orga- nik (75% kotoran sapi + 25% sampah pasar, dan 75% kotoran sapi 25% batang rumput gajah), yang dilakukan peng- gantian dengan yang tidak dilakukan penggantian secara berkala.
Peubah yang diamati adalah bobot biomassa cacing,
produksi kokon, tinggi media, analisa kandungan nitrogen,
phosphor, carbon, dan kalium pada sarang awal maupun bekas
sarang cacing. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengakap (RAL) dengan pola faktorial 2x2 dengan lima kali ulangan, sehingga total pengamatan sebanyak 20 kotak sarang.
Hasil penelitan menunjukkan, bahwa perbedaan jenis sarang sangat berpengaruh nyata (P<0,01) terhadap pertum- buhan cacing tanah pada panen pertama hingga kedua, dan nyata (P<0,05) pada panen ketiga. Adapun pertumbuhan ca- cing pada sarang sampah pasar menunjukkan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan cacing yang berada pada sarang batang rumput gajah.
Dari faktor perbedaan jenis sarang tersebut juga sa- ngat nyata (P<0,01) mempengaruhi produksi kokon pada panen pertama, dan tidak nyata pada panen kedua dan ketiga. Pada panen pertama produksi kokon dari sarang sampah pasar le- bih baik dibanding produksi kokon dari sarang batang rum- put gajah.
Faktor penggantian sarang sangat nyata pengaruhnya (P<0,01) terhadap pertumbuhan cacing pada panen kedua dan ketiga, dimana pertumbuhan cacing pada sarang yang diganti menunjukkan hasil yang lebih baik dibanding dengan sarang yang tidak diganti. Sedangkan faktor penggantian sarang tersebut terhadap produksi kokon tidak nyata pengaruhnya pada panen pertama, kedua, dan ketiga.