View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - School of Veterinary Medicine and Biomedical Science
      • UT - Veterinary Clinic Reproduction and Pathology
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - School of Veterinary Medicine and Biomedical Science
      • UT - Veterinary Clinic Reproduction and Pathology
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Morfologi oesophagus dan lambung burung layang-layang asia (Hirundo rustica)

      Thumbnail
      View/Open
      Full text (8.440Mb)
      Date
      2002
      Author
      Nurhidayanti, Widi
      Setijanto, Heru
      Novelina, Savitri
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan informasi mengenai morfologi oesophagus dan lambung burung layang-layang asia (Hirundo rustica) sebagai data dasar dalam kaitannya dengan pola adaptasi terhadap jenis dan perilaku makan burung tersebut. Penelitian ini menggunakan sampel organ oesophagus dan lambung dari lima ekor burung layang-layang asia (Hirundo rustica) untuk diamati secara makroskopik dan mikroskopik. Pengamatan makroskopik meliputi bentuk, ukuran dan letak organ tersebut dalam saluran pencernaan. Sedangkan untuk pengamatan mikroskopik, dilakukan pembuatan preparat histologi dengan pewarnaan standar Hematoxylin Eosin dan Masson's trichome. Hasil penelitian menunjukkan bahwa burung layang-layang asia tidak memiliki tembolok pada oesophagusnya. Lambung terdiri dari proventrikulus (lambung kelenjar) dan ventrikulus (lambung otot gizzard). Letak proventrikulus tidak memiliki batas yang jelas, hanya berupa pelebaran di bagian kaudal oesophagus sebelum memasuki ventrikulus. Tidak adanya zona intermediet yang memisahkan proventrikulus dari oesophagus dan ventrikulus, serta jarak antara gastrooesophageal dan gastroduodenale yang berdekatan, memungkinkan proses transportasi, pencernaan dan absorbsi makanan yang cepat. Secara mikroskopik, oesophagus memiliki lapisan epitel permukaan yang tebal dan kelenjar tubularmukous yang berkembang subur di sepanjang mukosa. Di daerah peralihan dengan proventrikulus, epitel permukaan mukosa oesophagus dan proventrikulus mengalami keratinisasi. Di ventrikulus, keratinisasi epitel permukaan dan sekresi kelenjar mukosa yang berupa zat seperti keratin (keratinoid) tersebut menebal dan membentuk lapisan tersendiri yang melindungi mukosa lambung dari trauma mekanik dan kimiawi…
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/145067
      Collections
      • UT - Veterinary Clinic Reproduction and Pathology [2186]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository