Budidaya Burung Merpati (columba livia) Di sukabumi
Abstract
Penelitian dilakukan pada Peternakan Merpati di Sukabumi, dari bulan Maret 1983 sampai awal bulan Agustus 1983.
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui sudah sampai sejauh mana burung merpati dapat dibudidayakan.
Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap dengan tiga taraf perlakuan dan empat ulangan untuk persentase mortalitas; sedang untuk persentase daya tetas telur merpati, persentase daya hidup squab, persentase anak merpati yang disapih, persentase stok pengganti, persentase anak merpati yang dijual pada umur 12 sampai 14 hari dan persentase anak merpati yang dipo- tong pada umur 25 sampai 30 hari menggunakan empat taraf perlakuan dan enam ulangan. Untuk mengetahui lebih lan- jut respon pada setiap taraf perlakuan, dilakukan perhi- tungan dengan uji Beda Nyata Jujur (BNJ).
Selain itu dilakukan pengujian korelasi untuk mengetahui hubungan antara persentase daya tetas telur merpati dengan persentase daya hidup squab; dan hubung- an antara persentase anak merpati yang dijual pada umur 12 sampai 14 hari dengan persentase anak merpati yang dipotong pada umur 25 sampai 30 hari.
Berdasarkan hasil analisia statistik didapatkan bahwa umur berpengaruh sangat nyata (P<0.01) terhadap mortalitas. Persentase daya tetas telur merpati setiap bulan tidak berbeda nyata. Persentase daya hidup squab setiap bulan berbeda nyata (P<0.05). Persentase anak merpati yang disapih setiap bulan berbeda sangat nyata (P<0.01). Persentase stok pengganti setiap bulan berbe- da sangat nyata (P<0.01). Persentase anak merpati yang dijual setiap bulan berbeda sangat nyata (P<0.01).
Persentase anak merpati yang dipotong setiap bulan berbe- da sangat nyata (P<0.01). Berdasarkan pengujian korelasi, terjadi hubungan korelasi positip antara daya tetas telur merpati dengan daya hidup squab dan hubungan korelasi negatip antara persentase anak merpati yang dijual dan persentase anak merpati yang dipotong….