Aplikasi Sistem lnforrnasi Geografis Dalam Penentuan Status Pemenuhan Kebutuhan Kayu Bakar di Daerah Penyangga Taman Nasional Gunung Gede-Pangrango (Studi Kasus di Desa Galudra dan Sukamulya, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur)
Abstract
Kawasan hutan Gunung Gede-Pangrango merupakan salah satu wakil ekosistem hutan alam tropika yang berada di Propinsi Jawa Barat. Kawasan tersebut memiliki berbagai fungsi penting seperti fungsi ekologi sebagai habitat berbagai spesies flora dan fauna langka, fungsi ekonomi sebagai tempat wisata, dan fungsi sosial sebagai pemasok air bersih bagi desa-desa sekeliling taman nasional. Mengingat fungsi-fungsi tersebut, hutan ~ u n i nGe~de -Pangrango ditetapkan oleh pemerintah sebagai Kawasan Taman Nasional yang perlu dilindungi dan dilestarikan. Sampai tahun 1999 diketahui banyak terjadi gangguan manusia terhadap keutuhan kawasan TNGGP dalam berbagai bentuk dan intensitas. Salah satu diantara sekian banyak gangguan adalah pengambilan kayu bakar oleh masyarakat sekitar hutan. Dalam Peta Kerawanan Gangguan TNGGP tahun 1990 dicantumkan bahwa salah satu lokasi yang rawan pengambilan kayu bakar adalah kawasan hutan sekitar Desa Galudra dan Sukamulya.