Pengaruh Pemberian Bungkil Kelapa dan Bungkil Kedelai Serta Campurannya terhadap Produksi Kiste dan Biomassa Artemia sp. Dewasa
View/ Open
Date
1992Author
Astawa, I Made Bawa
D. Djokosetiyanto
Azwar, Zafril Imran
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini dilaksanakan di Sub Balai Penelitian Budidaya Pantai Gondol, Bali, mulai bulan September sampai bulan Oktober 1991, yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian bungkil kelapa dan bungkil kedelai serta campurannya terhadap produksi kiste, produksi biomassa, tingkat kelangsungan hidup dan pertumbuhan Artemia sp.
Nauplius Artemia uji didapatkan dari penetasan kiste yang berasal dari Great Salt Lake, Utah, Amerika Serikat. Nauplius ditebar pada media percobaan dengan kepadatan 500 ekor/liter. Wadah yang digunakan adalah bak fibre glass bervolume 60 liter dan diisi air media sebanyak 50 liter. Air media diperoleh dengan cara mencampur air laut dengan garam rakyat. Salinitas air media awal yaitu 65 gr/kg dan setiap minggu ditingkatkan berturut-turut menjadi 85 gr/kg, 105 gr/kg dan 120 gr/kg. Air media diaerasi sampai Artemia berumur 20 hari. Makanan diberikan seminggu sekali dengan konsentrasi 0.1 gr/liter untuk masing-masing perlakuan. Perlakuan makanan tersebut adalah: A: 100% bungkil kelapa; B: 75% bungkil kelapa dan 25% bungkil kedelai; C: 50% bungkil kelapa dan 50% bungkil kedelai..dst