Kajian terhadap Pengolahan Air Limbah PT. Indonesia Synthetic Textile Mills, Tangerang, Banten
Abstract
Sungai merupakan SUalU ekosislcm lerbuka, sehingga kualitas airnya sangat dipengaruhi oleh kegiatan yang ada eli dalam maupun di sekitar sungai itu. Kegiatankegiatan tersebut antara lain: kegialan inclustri. pemukiman, pertanian maupun aktivitas masyarakat sekitar. .lika sungai menjadi tempat pembuangan air limbah oleh industri-industri (salah satunya PT. ISTEM) maka diduga akan menimbulkan pencemaran lingkungan dan akan mengubah peruntukan clari perairan tersebut. PT. ISTEM merupakan salah satu induslri tekstil di Kodya Tangerang yang membuang air limbahnya ke Saluran PT. ISTEM sebelum masuk ke Sungai Cisadane (saluran yang menghubungkan antara saluran enclapan lumpur dan Sungai Cisadane). Tujuan Penelitian ini aclalah untuk mengkaji tingkat efisiensi Instalasi Pengolahan Air Limbah (lPAL) PT. ISTEJVI serta mengevaluasi pengaruh buangan air limbah PT. ISTEM terhadap kualitas air Saluran PT. ISTEM sebelum masuk ke Sungai Cisadanc. Air limbah PT. ISTEM cliolah clengan menggunakan metoda fisika-kimia dan biologi lewat empat tahap pengolahan, yang terdiri atas : Preliminw)! Treatment, -P/;liiiai'ji"Ti'eCliiJieiii;73ToTojjlcitTTi'eiiiiiieiiTdail'SlLidgeTi'eCiiiiieiii: .. .. .. . .. Influent dari PT. ISTEM menganclung parameter-parameter kimia yang relatif tinggi, seperti : BOD; yang berkisar antara 60-200 mg/l (rata-rata 110 mg/l), COD berkisar antal'a 275,52-630 mg/l (rala-rata 442.94 mg/l), TSS berkisar antara 56-284 mg/l (rata-rata 205 mg/l), fenol total berkisar antal'a 0,18-36,81 mg/l (rata-rata 9,37 mgll) serta minyak dan lemak berkisar antara 2.6-21,85 mg/l (rata-rata 10,81 mg/l). Namun demikian. setelah mclcwali berbagai tahapan pengolahan air limbah maka efJluentnya dapat memenuhi nilai baku mUlU yang ditetapkan pemerintah (KEP- 5l1MENLHII 011995). Efisiensi liap lahap pengolahan air lil11bah di IPAL PT. ISTEM yang dihilung dari nilai beban bahan pencemar (kg/hari) cenderung lebih baik pada lahap ke-2 (Biological Treatment) dibandingkan dengan lahap ke- I (Primary Treatment). Selanjulnya jika dilihal dari tingkal efisiensi secara keseluruhan maka IPAL PT. ISTEM sudah lergolong baik dengan lingkal efisiensi yang berkisar anlm'a 80-100%. Konlribusi bahan-bahan pencemar yang lerkandung dalam air lil11bah olahan PT. ISTEM terhadap Saluran PT. ISTEM sebelul11masuk ke Sungai Cisadane relalif cukup besar dengannilai BOD; sebesar 146.6 kg/hari, COD sebesar 1.256,99 kg/hari, TSS sebesar 530.56 kg/hal"i. lenol toLal sebesar 0,52 kg/hari serla minyak dan lemak sebesar 3,84 kg/hari. Namun dcmikian kualilas air pada Saluran PT. ISTEM sebelul11 l11asuk ke Sungai Cisadane masih l11emenllhi nilai baku mulu (PI' RI No. 20 lahun 1990) unluk golongan C. Walallplln kualitas ail" olahan PT. ISTEM (yang lerkandllng didalamnya air olahan PT. ISTEM, PT. ACTEM dan PT. ITS) lelah dikatakan l11emenuhi nilai baku mulu (KEP-51/MENLH/1 0/1995). namlln diduga masih mel11pengaruhi organisl11e benthik yang ada di Saluran PT. lSTEM sebeilim masuk ke Sungai Cisadane. Hal ini !<arena dilemukannya organismc oligochaela (LlIl71bricllllis sp.) yang mendominasi hilir dari Saluran PT. ISTEivl sebellim masllk ke Sllngai Cisadane. Banyaknya Lumbriculus sp. menggambal"kan kondisi perairan yang Lelah mengalami pencemaran, baik akibal akllmlilasi limbah indllslri maupun limbah domeslik.