Morfologi dan klasifikasi tanah di kebun proyek pengembangan lahan kering desa Cibaregbeg, kecamatan Sagaranten Sukabumi-Jawa Barat
View/ Open
Date
1996Author
Aprilyanti, Dian
Harjowigeno, Sarwono
Widjaja, Hermanu
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian dilakukan empat tahap, yaitu tahap persiapan, tahap penelitian lapang dan pengambilan contoh tanah, tahap analisa contoh tanah yang dilakukan di Laboratorium Jurusan Tanah, Institut Pertanian Bogor, dan tahap interpretasi data untuk klasifikasi tanah. Bahan dan alat yang digunakan terdiri dari bahan dan alat untuk pengamatan di lapang dan analisa contoh tanah di laboratorium. Profil yang dibuat sebanyak lima profil. Penetapan lokasi profil didasarkan pada kelas lereng dan tanaman penutup.
Dari hasil interpretsi data, diketahui bahwa pedon P1, P2, P3, dan P4 yang masing-masing terletak pada lereng bawah (12%), lereng atas (12%), punggung (2%), dan lereng tengah (7%), mempunyai tingkat perkembangan yang lebih lanjut dibanding pedon P5 yang berada pada kaki lereng (2%). Faktor lereng berpengaruh terhadap sifat fisik dan kimia tanah. Semakin ke arah lembah kandungan pasir, liat halus, dan kejenuhan basa semakin menurun, dan sebaliknya kandungan debu dan bahan organik semakin meningkat. Hal ini berkaitan dengan ukuran dari partikel tanah, dan fungsinya
di dalam tanah.