Infeksi Bahan Penyakit Marek Pada Ayam Yang Di Vaksinasi Dan Tidak Di Vaksinasi Dengan Vaksin Marek
View/ Open
Date
1988Author
Taher, Lily Osman
Maidie, M. Sya'ban
Handharyani, Ekowati
Metadata
Show full item recordAbstract
Penyakit Marek adalah salah satu penyakit unggas yang ditandai dengan proliferasi dan infiltrasi sel blas, limfosit besar, limfosit kecil, dan sel plasma pada saraf, organ-organ visceral, dan kadang-kadang pada otot, kulit, serta mata. Penyakit ini disebabkan oleh Herpes- virus grup B, dan terutama menyerang anak ayam berumur di bawah 3 minggu.
Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat tingkat pertumbuhan, perubahan-perubahan patologi-anatomi dan histopatologi dari ayam layer Super Harco yang diinfeksi dengan material penderita penyakit Marek pada umur 25 hari. Diharapkan dapat diketahui apakah ayam masih peka terhadap infeksi virus Marek pada umur 25 hari tersebut atau sudah resisten. Juga ingin dibandingkan efek vaksinasi 1 kali dan 2 kali dengan ayam yang tidak divaksinasi dengan vaksin Marek terhadap timbulnya penyakit, dilihat dari perubahan-perubahan patologi-anatomi dan histopatologi.
Penelitian dilakukan di laboratorium Patologi Unggas Fakultas Kedokteran Hewan Institut Pertanian Bogor dari tanggal 6 Maret 1987 sampai dengan 16 Juli 1987.
Dalam penelitian ini digunakan 157 ekor ayam layer Super Harco jantan, yang dipelihara mulai umur 1 hari. Perlakuan dibagi atas 6 kelompok. Kelompok I tidak divaksinasi Marek dan tidak diinfeksi, kelompok II tidak divaksinasi Marek tetapi diinfeksi, kelompok III divaksinasi Marek 1 kali dan kemudian diinfeksi, kelompok IV divaksinasi Marek 1 kali tapi tidak diinfeksi, kelompok V divaksinasi Marek 2 kali kemudian diinfeksi, kelompok VI divaksinasi Marek 2 kali tapi tidak diinfeksi. ...