Pengaruh penyemprotan GA3, KNO3 dan vernalisasi terhadap pembungaan amarilis (Hippeastrum sp)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh penyemprotan GA, KNO3 dan vernalisasi terhadap pembungaan Amarilis, serta mengetahui konsentrasi GA3 dan KNO3 yang tepat untuk merangsang pembungaan. Penelitian terdiri dari 3 percobaan yang terpisah, yaitu kelompok vernalisasi, kelompok GA dan kelompok KNO3. Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap. Percobaan lama vernalisasi dilakukan dengan 3 taraf perlakuan minggu), Vi (4 minggu), V2 (6 minggu). BA Vo (0 Percobaan GA dilakukan secara faktorial dengan 2 faktor, yaitu konsentrasi dan frekuensi, digunakan 4 taraf konsentrasi Go (0 ppm), G₁ (100 ppm), G2 (200 ppm), G3 (400 ppm) dan 2 taraf frekuensi, yaitu S₁ (2 kali pemberian), S₂ (4 kali pemberian). Selang waktu antara pemberian 10 hari. Percobaan KNO3 mempelajari pengaruh konsentrasi Ko (0 g/1), K1 (10 g/1), K2 (20 g/1), dan Kg (40 g/1). Masing-masing perlakuan untuk semua percobaan terdiri dari 10 ulangan, dengan 1 tanaman dalam kantong plastik.
Dari hasil percobaan diketahui bahwa perlakuan vernalisasi menunjukkan hasil yang paling baik terhadap pembungaan Amarilis. 4-596, Umbi yang divernalisasi selama 6 minggu pada menghasilkan 100% tanaman berbunga dan
dapat mencapai keserampakan pembungaan. Bila dilihat dari kecepatan pembungaan, tanaman yang divernalisasi 6 minggu (V2) membutuhkan waktu yaitu paling pendek untuk pemekaran bunga 55.8 hari, sedangkan tanaman yang divernalisasi 4 minggu (V1) dan kontrol (Vo) masing-masing membutuhkan waktu 62.9 dan 83.5 hari...