Pertumbuhan Ukuran Linier Pada Anak Domba Priangan Pada Umur 0-60 Hari

Abstract

Penelitian tentang pertumbuhan ukuran linier anak domba Priangan umur 0- 60 hari telah dilakukan di Labora- torium Ternak Ruminansia Kecil, Fakultas Peternakan, Insti- tut Pertanian Bogor mulai bulan Desember 1986 sampai bulan Maret 1987. Dua puluh ekor anak domba Priangan diperoleh dari in- duk dengan umur relatif sama dan dipelihara pada kondisi yang sama pula, digunakan dalam penelitian ini. Kedua pu- luh domba tersebut terdiri dari 10 ekor jantan dan 10 ekor betina. Data dari tiap jenis kelamin dianalisis dengan sidik ragam, rancangan acak lengkap dan untuk mengetahui perbe- daan pada masing-masing tingkat umur di uji dengan menggu- nakan Uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran linier anak domba Priangan, baik ukuran linier tubuh maupun ukuran li- nier tulang dipengaruhi oleh umur. Pengaruh umur tersebut pada jantan dan betina sama, semua meningkat linier dengan nilai b (koefisien regresi) positip. Pertumbuhan ukuran linier anak domba Priangan jantan baik ukuran linier tubuh maupun ukuran linier tulang, pada selang umur 0 30 hari terjadi perlahan-lahan. Pada selang umur 30 45 hari mengalami percepatan, kemudian melambat pada selang umur 45 - 60 hari, kecuali pada lebar hook, lebar kepala, panjang metatarsus dan panjang humerus, relatif konstan pada selang umur 30 - 60 hari. Pertumbuhan ukuran linier tubuh dan tulang anak domba Priangan betina relatif konstan pada umur 0-60 hari. Selain dipengaruhi oleh umur, ukuran linier anak domba Priangan dipengaruhi oleh jenis kelamin. Pada ukuran linier tubuh lingkar dada dan lebar bahu jantan tumbuh le- bih cepat dari betina, sedangkan panjang badan yang terjadi adalah sebaliknya. Lebar hook dan lebar kepala tumbuh ti- dak berbeda nyata dengan betina. Pada ukuran linier tulang lingkar tibia, lingkar metatarsus, panjang metacarpus, lingkar metacarpus, panjang femur dan lingkar humerus anak domba Priangan jantan tumbuh lebih cepat daripada betina,..dst