Pertumbuhan rumput laut agardh pada kedalaman yang berbeda di teluk banten, jawa barat
View/ Open
Date
1987Author
Meidiani, Deni
Adiwilaga, Enan M
Djokosetiyanto
Metadata
Show full item recordAbstract
PB Un Penelitian ini bertujuan untuk melihat laju pertumbuhan Eucheuma spinosum yang ditanam pada permukaan serta kedalaman 0,5 meter, 1,0 meter dan 1,5 meter di bawah per- mukaan air laut di Teluk Banten, Jawa Barat.
Penelitian dilaksanakan di Sub Balai Penelitian Budidaya Pantai Bojonegara, Serang, Jawa Barat dari tanggal 20 Juni sampai 15 Agustus 1987.
Tumbuhan uji yang digunakan adalah rumput laut Eucheuma spinosum (L) J. Agardh. Wadah berupa empat buah 2 rakit bambu berukuran 2 x 2 m yang ditempatkan pada ke- dalaman 0,01 0,03 meter di bawah permukaan air laut (permukaan), 0,5 meter, 1,0 meter, serta 1,5 meter di ba- wah permukaan air laut. Pada masing-masing rakit ditanam 42 rumpun rumbuhan uji dengan bobot awal 30 gram per rumpun.
Pengamatan bobot tumbuhan uji dilakukan setiap minggu. Sebagai parameter penunjang dilakukan pengamatan terhadap suhu air dan suhu udara, kecerahan, kecepatan arus, kecepatan angin, salinitas, pH, nitrat, nitrit, amoniak, orto-fosfat, dan oksigen terlarut.
Rancangan penelitian berupa Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan 3 ulangan. Perlakuan adalah kedalaman penanaman tumbuhan uji masing-masing pada permukaan, 0,5 meter, 1,0 meter, dan 1,5 meter di bawah permukaan air laut.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan Eucheuma spinosum yang terbaik adalah yang ditanam pada permukaan dengan laju pertumbuhan harian sebesar 0,5509%. Puncak pertumbuhan dicapai pada minggu keenam. Pada minggu tersebut terdapat perbedaan yang nyata antara per- tumbuhan Eucheuma spinosum yang ditanam pada permukaan dengan kedalaman 1,0 meter dan 1,5 meter di bawah permu- kaan air laut. Selain itu faktor-faktor fisika, kimia, dan biologi perairan sangat mempengaruhi pertumbuhan Eucheuma spinosum…