Pengaruh CCC dan paclobutrazol terhadap kualitas pucuk anyelir (Dianthus caryophyllus L.) dalam kultur aseptik
View/ Open
Date
1991Author
Odang, Harbianto
Gunawan, Livy Winata
Yahya, Sudirman
Harjadi, Sri Setyati
Metadata
Show full item recordAbstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh CCC dan Paclobutrazol terhadap kualitas pucuk anyelir dalam kultur aseptik.
Percobaan terdiri dari dua bagian percobaan yang terpisah. Rancangan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap dengan satu faktor. Percobaan pertama adalah percobaan dengan perlakuan CCC yang terdiri dari enam taraf yaitu 0, 0.01, 0.1, 1, 10 dan 100 ppm. Percobaan kedua adalah percobaan dengan perlakuan Paclobutrazol yang terdiri dari lima taraf yaitu 0, 0.01, 0.1, 1 dan 10 ppm. Percobaan ini dilakukan dengan 14 ulangan.
Bahan tanaman yang digunakan adalah tunas terminal kecambah anyelir yang berumur 7 hari. Eksplan ditanam dalam media MS setengah (kecuali CaCl2) dengan 0.5 mg/1 BAP dan 0.1 mg/1 IAA. CCC dan Paclobutrazol ditambahkan sesuai perlakuan. Media dipadatkan dengan menambahkan. agar-agar 8 g/l, dan pH diatur sekitar 5.8.
Dua bulan setelah dikultur, diadakan subkultur dengan media perlakuan yang sama. Subkultur dilakukan dua kali setiap dua bulan sekali, kemudian dipindahkan ke media perakaran. Media perakaran sama seperti media awal tetapi semua zat pengatur tumbuh tidak digunakan. Setelah dua bulan dalam media perakaran, planlet yang tidak vitrious dipindahkan ke lapang...