Pengaruh berbagai tindakan konservasi tanah terhadap aliran permukaan, erosi serta produksi tanaman kubis di Daerah Pangalengan
Abstract
Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober 1993 sampai dengan Februari 1994 dan merupakan bagian dari serangkaian penelitian yang dilakukan selama empat tahun oleh Program Studi Pengelolaan DAS IPB bekerja sama dengan ACIAR (The Australian Centre for International Agricultural Research) di Pengalengan, Jawa Barat. Komoditi yang digunakan adalah Kubis (Brassica oleracea) Tujuan penelitian yaitu untuk mencari teknik konservasi tanah dan air yang tepat dalam usaha tani sayuran kubis (Brassica oleracea) di lahan berlereng curam. Hasil penelitian diharapkan dapat dipakai sebagai acuan dalam upaya menurunkan erosi di daerah produksi sayuran dan pada gilirannya dapat mempertahankan kelestarian lingkungan. produktivitas dan
Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Faktorial Kelompok 2x5 dengan dua ulangan. Perlakuan yang diterapkan, yaitu sebagai faktor kesatu adalah panjang lereng yang terdiri dari L₁ 7.5 m dan L₂ = 12.0 m, dan = faktor kedua adalah tindakan pengelolaan tanah yang terdiri dari P₁ = penanaman pada guludan mengikuti lereng, P2 penanaman pada guludan mengikuti kontur, P₁= penanaman pada guludan mengikuti kontur dengan sebuah saluran mengikuti lereng di bagian tengah petak, P4 = penanaman pada ..dst