Pengaruh jumlah panen yang berbeda terhadap biomas hasil penen cacing rembut ( Tubificidae )
View/ Open
Date
1988Author
Hanum, Mulia Riza
Suwignyo, Sugiarti
Chumaidi
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian mengenai cacing rambut ini dilakukan di Sub Balai Penelitian Perikanan Air Tawar Depok, Bogor dari bu- lan Februari sampai Juni 1988. Budidaya cacing Tubificidae dilakukan di dalam media campuran kotoran ayam dan lumpur kolam dengan perbandingan 1: 1, dan dialiri air terus-mene- rus dengan debit 931,14 ml/menit. Penambahan pupuk 75% dari volume awal media kultur, dan penambahan pupuk dilakukan se- tiap lima hari sekali. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap dengan empat perlakuan dan ma- sing-masing tiga kali ulangan. Pemanenan dilakukan enam kali setiap 15 hari.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah panen 100% memberikan biomas hasil panen total tertinggi yaitu sebesar 0,0150 g/cm², dibandingkan dengan jumlah panen 75% yaitu 0,0100 g/cm², jumlah panen 50% yaitu 0,0050 g/cm², dan jum- lah panen 25% juga 0,0050 g/cm².
Panen tertinggi pada semua perlakuan dari 6 kali peman nenan dicapai pada hari ke 60, yaitu jumlah panen 100%, 75%, 50%, dan 25% masing-masing adalah 0,0060 g/cm², 0,0056 g/cm², 0,0026 g/cm², dan 0,0026 g/cm²….