Pengaruh Pengaturan Kerja Pasca Pandemi Covid-19 dan Employee Engagement Pada Kinerja Pegawai PT XYZ Indonesia
Date
2024Author
Prahadi, Dirga
Mohammad Baga, Lukman
Heryawan Asnawi, Yudha
Metadata
Show full item recordAbstract
Covid-19, yang diumumkan sebagai pandemi di Indonesia, telah membawa perubahan signifikan dalam cara kerja pegawai. Banyak perusahaan mengadopsi remote working guna membatasi interaksi fisik antar pegawai. Pandemi menjadi pendorong percepatan implementasi remote working secara global. Model kerja hybrid yang menggabungkan remote working dengan interaksi tatap muka pun mulai populer dan meskipun status pandemi sudah dicabut, banyak perusahaan dan pegawai yang tidak berniat kembali ke pengaturan kerja tradisional. PT XYZ Indonesia adalah perusahaan yang setelah pandemi berakhir, menerapkan tiga pengaturan kerja bagi pegawainya yaitu work from home, work from office, dan hybrid. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengkaji dampak pengaturan kerja yang ada di PT XYZ Indonesia terhadap employee engagement dan kinerja pegawai (2) mengidentifikasi pengaturan kerja mana yang memiliki pengaruh paling signifikan (3) mengkaji pengaruh employee engagement terhadap kinerja pegawai dan (4) mengidentifikasi dimensi employee engagement mana yang memiliki pengaruh paling signifikan. Pengambilan data dilakukan pada 2 minggu pertama Bulan Desember 2023 dengan teknik pengambilan sampel non-probability sampling dengan purposive sampling kepada seluruh karyawan PT XYZ Indonesia, dan didapatkan jumlah responden sebanyak 172 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaturan kerja memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pegawai, namun tidak memiliki pengaruh terhadap employee engagement. Model pengaturan kerja yang memiliki pengaruh paling besar terhadap kinerja pegawai adalah hybrid. Lalu employee engagement memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai dengan dimensi emosional yang memiliki dampak paling besar terhadap kinerja pegawai. Berdasarkan hasil penelitian, maka PT XYZ Indonesia sebaiknya tetap memberikan pilihan pengaturan kerja hybrid bagi pegawainya dan menawarkan pilihan pengaturan kerja hybrid ini ke pegawai baru nya. Perusahaan tidak perlu khawatir dengan turunnya kinerja karyawan yang bekerja dengan pengaturan hybrid, karena hasil penelitian justru menunjukkan kinerja pegawai yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan pengaturan kerja lainnya. Sedangkan terkait dengan employee engagement, PT XYZ Indonesia sebaiknya mengadakan kegiatan-kegiatan yang meningkatkan employee engagement terutama pada dimensi emosional karena dimensi ini yang paling berpengaruh terhadap kinerja pegawai.
Collections
- MT - Business [2031]