Analisis kuantitatif implantasi embrio mencit (Mus musculus albinus) akibat perlakuan superovulasi dengan kombinasi preparat PMSG - HCG
View/ Open
Date
1989Author
Malik, Mochamad Syaifudin
Rahardja, Lukman
Boediono, Arief
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian tentang implantasi embrio mencit (Mus musculus albinus) akibat perlakuan superovulasi dengan kombinasi preparat PMSG-HCG dilakukan di Laboratorium Embriologi, Jurusan Anatomi, Fakultas Kedokteran Hewan Institut Pertanian Bogor, dari bulan Juni 1989 sampai bulan Oktober 1989.
Dalam penelitian ini digunakan mencit (Mus musculus albinus) terdiri dari 30 ekor mencit betina yang belum pernah kawin yang berumur 2-2,5 bulan dengan bobot badan 20- 25 gram. Pejantan berumur 3-3,5 bulan dengan bobot badan 25-35 gram, satu ekor pejantan melayani dua ekor betina dalam satu kandang (trial mating). Selama penelitian mencit diberi pakan berupa campuran makanan untuk ayam petelur dengan kadar protein 15%, serta pemberian air minum ad libitum.
Pengumpulan data dilakukan dengan teknik pembedahan terhadap mencit bunting pada umur kebuntingan 7 hari. Analisis data dilakukan dengan tujuan: (1) untuk mengetahui jumlah rata-rata embrio yang terimplantasikan sebagai akibat perlakuan superovulasi dan (2) untuk menentukan dosis efektif kombinasi preparat hormon gonadotropin (PMSG-HCG).
Hasil analisis menunjukan adanya perbedaan yang nyata secara kuantitatif jumlah rata-rata embrio yang mengalami implantasi akibat perlakuan superovulasi dengan kombinasi preparat PMSG-HCG (X 19,83) dan kontrol (X = 6,67), yaitu beda nyata taraf 1% (P< 0,01). Embrio mencit tersebar merata dikedua kornua uteri (P < 0,01), sebaran embrio merata pada kornua uteri kiri (X = 7,47) dan kornua uteri kanan (x = 7,00). Dari hasil penelitian ini pula didapatkan bahwa makin meningkat dosis yang diberikan makin menurun jumlah rata-rata embrio terimplantasi (P < 0,01), dan kombinasi dosis efektif yang didapatkan adalah 5 IU PMSG dan 2,5 IU HCG (P < 0,01)….